Adu Jotos Warnai Demo Buruh di Sekitar Jembatan Bahteramas
Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia
Selasa, 25 Agustus 2020
0 dilihat
Suasana aksi unjukrasa di sekitaran jembatan Bahteramas Kendari. Foto: Ibnu Sina Ali Hakim/Telisik
" Hak-hak kami telah dikebiri, orang tua kami selalu menangis karena pekerjaan sudah tidak ada, karena orang tua kami menggantungkan nasibnya di pelabuhan. "
KENDARI, TELISIK.ID - Demonstrasi yang dilakukan Tenaga Kerja Buruh Mandor (TKBM) di Pelabuhan Nusantara Kendari diwarnai adu jotos.
Demonstrasi yang dilakukan di sekitaran jembatan Bahteramas Kendari sempat bersitegang antara aparat pengamanan jembatan Bahteramas yang menolak massa aksi membakar ban di sekitaran proyek jembatan.
Koordinator Lapangan, Laode Ingkokolino menyampaikan, pihak KSOP telah banyak menipu para buruh yang katanya akan memberikan kejelasan terkait adanya pembangunan jembatan Bahteramas yang melumpuhkan perekonomian yang paling terdampak oleh para buruh Pelabuhan Nusantara.
Baca juga: Kasus Meninggal Dunia COVID-19 di Sultra Bertambah Dua Orang
"Hak-hak kami telah dikebiri, orang tua kami selalu menangis karena pekerjaan sudah tidak ada, karena orang tua kami menggantungkan nasibnya di pelabuhan," ungkapnya, Selasa (25/8/2020).
Ada beberapa tuntutan mereka dalam aksi unjukrasa tersebut yakni mendesak KSOP memberikan TKBM karyawan Karya Bahari untuk melakukan pekerjaan di Pelabuhan Kendari Newport.
Mendesak PT Pelindo Cabang Kendari menghentikan segala aktivitas yang terjadi di Pelabuhan Kendari Newport, meminta Kementerian Perhubungan dan Kelautan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dan juga menolak peresmian jembatan Bahteramas.
"Tolong berikan hak orang tua kami," pungkas Laode Ingkokolino.
Reporter: Ibnu Sina Ali Hakim
Editor: Haerani Hambali
_WhatsApp.webp)
