Sumarlin, telisik indonesia
" Mantan Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka melakukan salat subuh berjemaah dengan Ketua DPD Gerindra Sultra Andi Adi Aksar dan sejumlah pengurus partai besutan Prabowo Subianto itu di Masjid Al Alam Teluk Kendari. "
KENDARI, TELISIK.ID - Mantan Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka melakukan salat subuh berjemaah dengan Ketua DPD Gerindra Sultra Andi Adi Aksar dan sejumlah pengurus partai besutan Prabowo Subianto itu di Masjid Al Alam Teluk Kendari, Jumat (18/6/2021).
Usai melakukan salat dengan puluhan jemaah, mantan Danrem 143 Halu Oleo itu ngeteh dan ngopi bareng pengurus Gerindra Sultra dan Kota Kendari di lapangan parkir Masjid Al Alam.
Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka atau biasa disapa ASR mengatakan, untuk melakukan sesuatu, harus dimulai dengan mencintai, agar hasilnya bisa maksimal.
Mantan Kepala BIN Sultra ini mencontohkan, untuk membangun masjid harus dimulai dengan rajin ke masjid, sehingga tahu kondisi masjid kemudian membangun dan memakmurkannya.
"Bagaimana mau membangun masjid, ke masjid saja tidak pernah. Tapi kalau rajin salat ke masjid atau cinta ke masjid, pasti dia punya motivasi yang kuat untuk membangun dan memakmurkan masjid," ungkapnya.
Baca juga: Biaya Penyambungan Air Bersih PDAM Rp 2,5 Juta, Dana Desa Siap Subsidi
Begitu juga kalau membangun pariwisata, lanjutnya, harus terjun langsung di dalam, misalkan mengerti tentang kebutuhan para wisatawan dan destinasi yang akan dikembangkan.
Namun dia menyarankan agar dalam membuat atau membangun sesuatu yang monumental tidak perlu meninggalkan identitas seorang pejabat, apalagi pembangunannya menggunakan dana pemerintah, sehingga pembangunan terus berlanjut tanpa memandang siapa yang memulainya.
"Kalau menggunakan duit sendiri silakan gunakan namanya, kalau gunakan dana masyarakat menurut saya tidak perlu identitas pribadi," tuturnya.
Usai bercerita ringan, ASR bersama Ketua DPD Gerindra Sultra dan beberapa pengurus serta relawan ASR beralih dengan olahraga sepeda santai mengambil start di Masjid Al Alam, kemudian ASR dan rombongan mengayuh sepeda mengambil rute jalan ZA Sugianto, bypass, Kendari Beach dan berakhir di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Sodohoa, Kecamatan Kendari Barat.
Setibanya di TPI, ASR langsung menyapa warga yang sedang berbelanja. Dia juga membeli sejumlah panganan tradisional yang dijual di kawasan TPI seperti kasuami, gogos dan nasi bambu.
Baca juga: Kurang Perhatian Pemerintah, Masa Tua Pemain Eks Persebaya Memprihatinkan
Dia juga sempat berdialog dengan beberapa warga dan pedagang ikan, sembari memilih dan membeli beberapa jenis ikan laut yang masih segar.
Sembari berkeliling dalam kawasan TPI, ASR juga mendapat sambutan dari warga dan pedagang yang bertransaksi, sesekali warga yang melintas meneriakkan ASR.
"Hidup ASR, hidup ASR, ASR gubernurku," seru warga.
Ketua DPD Gerindra Sultra Andi Adi Aksar menjelaskan, sepeda santai ini dilakukan untuk kembali mengingatkan warga pentingnya menjaga kesehatan apalagi di masa pandemi, olahraga sangat dibutuhkan untuk meningkatkan imun tubuh.
"Segar rasanya tadi habis bersepeda, terus singgah di pelelangan ikan, baru ikannya segar-segar, ini juga potensi Sulawesi Tenggara yang kaya dengan ikan dan harus dikembangkan," ungkapnya di sela-sela mendampingi kunjungan ASR di TPI.
Dia juga kembali mengingatkan warga untuk tetap menerapkan protokol kesehatan utamanya terus menggunakan masker, sebab saat ini pandemi masih terjadi. (B-Adv)
Reporter: Sumarlin
Editor: Haerani Hambali
_(78).webp)
