Awas, Ini Bahaya Jika Sampah Dibuang di Kali
Musdar, telisik indonesia
Rabu, 04 Agustus 2021
0 dilihat
Petugas DLHK Kota Kendari sedang mengangkut sampah yang dibuang di kali. Foto: Ist
" Pasalnya, masih ada sampah yang dibuang di kali, padahal DLHK sudah menyediakan Tempat Pembuangan Sementara (TPS) sampah "
KENDARI, TELISIK.ID - Bidang Kebersihan DLHK Kota Kendari menyampaikan kesadaran masyarakat dalam mengelolah sampah yang diproduksi masih kurang.
Pasalnya, masih ada sampah yang dibuang di kali, padahal DLHK sudah menyediakan Tempat Pembuangan Sementara (TPS) sampah.
Kepala Bidang Kebersihan DLHK Kendari, Prayitno mengungkapkan, setiap hari 16 petugas kali DLHK mendapati sekira 1 ret truk sampah yang dibuang di kali.
Prayitno menambahkan, hampir semua kali yang ada di Kendari menjadi tempat pembuangan sampah.
"Hampir semua ada sampahnya, yang paling banyak di Kali Mandonga," kata Prayitno.
Prayitno menjelaskan, akibat banyaknya sampah di kali, maka akan memberikan banyak dampak negatif diantaranya merusak pemandangan dan mendatangkan bau yang tidak sedap.
Tak hanya itu, banyaknya sampah juga mendatangkan banjir level rendah sampai yang tinggi serta mendatangkan berbagai penyakit.
Dengan dampak tersebut, diharapkan masyarakat tidak lagi membuang sampah di kali.
"Janganlah sampahnya dibuang di kali, DLHK sudah menyediakan TPS," ungkapnya.
Baca Juga: Dampak PPKM, 28.364 KPM di Kendari Dapat Bantuan Beras
Baca Juga: 16 Warga Wundudopi Dapat Rp 20 Juta untuk Perbaikan Rumah
Diketahui, Bidang Kebersihan DLHK Kota Kendari setiap hari bekerja membersihkan kali yang ada di Kota Kendari.
Selain mengangkut sampahnya, 16 petugas kali juga membersihkan sedimentasi dan tumbuhan gulma.
Sementara itu, Kabid Persampahan dan Pengelolaan Limbah B3 DLHK Kendari, Zulkarnaim kembali menegaskan agar masyarakat mengelolah sampahnya sesuai Peraturan Daerah (Perda) Nomor 14 Tahun 2015 tentang pengelolaan sampah.
"Dalam Perda itu diatur tempat dan waktu pembuangan sampah, yakni sampah dibuang di TPS dan dibuang pada jam 18.00-05.00 Wita," jelasnya. (B-Adv)
Reporter: Musdar
Editor: Fitrah Nugraha