Bahaya Bakteri E-Coli Ditemukan pada Air PDAM Tirto Anoa

Wa Ode Ria Ika Hasana, telisik indonesia
Rabu, 25 Januari 2023
0 dilihat
Bahaya Bakteri E-Coli Ditemukan pada Air PDAM Tirto Anoa
Bakteri E-coli ditemukan dalam air baku milik PDAM Tirta Anoa Kendari di Intake Anggoeya. Foto: Wa Ode Ria Ika Hasana/Telisik

" Pj Wali Kota Kendari telah memerintahkan untuk dilakukan uji laboratorium terkait temuan BPK beberapa waktu lalu tentang adanya bakteri E-Coli pada air PDAM Tirta Anoa "

KENDARI, TELISIK.ID - Pj Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu, telah memerintahkan untuk dilakukan uji laboratorium terkait temuan BPK beberapa waktu lalu tentang adanya bakteri E-Coli pada air PDAM Tirta Anoa.

"Merespons temuan BPK, kami telah melakukan rapat internal bersama pihak-pihak terkait dan saya sudah menugaskan PDAM untuk melakukan uji lab," kata Asmawa.

Dia menambahkan, uji laboratorium ini diharapkan dapat menjadi bahan pembanding. Saat uji lab nanti, sampel air akan diambil dari sumber mata air langsung untuk menghindari kemungkinan yang tidak sesuai.

"Dengan dilakukan uji itu, kita ingin mengambil sampel dari sumber mata air langsung, lalu hasilnya akan ada langkah tindak lanjut dari kami," lanjutnya.

Uji lab ini melibatkan Dinas Kesehatan Kota Kendari serta laboratorium pengujian independen.

Baca Juga: Marak, Situs Judi Online Susupi Website Milik Pemerintah

Diketahui, air baku milik PDAM Tirta Anoa Kendari di Intake Anggoeya ditemukan tercemar bakteri Escherichia Coli (E-Coli) oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sulawesi Tenggara.

Air PDAM Tirta Anoa Kendari di Intake Anggoeya ini mengalirkan air ke rumah-rumah masyarakat di dua kecamatan, yaitu Kecamatan Poasia dan Kecamatan Kambu.

Bakteri E-coli bisa menghasilkan racun yang cukup berbahaya dan bisa menyebabkan kondisi yang serius seperti diare bercampur darah, kram perut, dan muntah-muntah.

Dilansir dari Detikhealt.com, dokter spesialis penyakit dalam dan Konsultan Gastroenterologi-hepatologi dr Kaka Renaldi, SpPD, mengatakan, bakteri E-Coli ini bisa berujung fatal, khususnya bagi mereka yang termasuk kelompok rentan seperti ibu hamil.

Baca Juga: Wa Ode Sunartin, Guru SD yang Dipecat Sepihak Dipindahkan ke Sekolah Lain

"Infeksi ini kemudian bisa berkembang dan menyebabkan infeksi selaput otak pada bayi dalam kandungannya, hingga keguguran," jelasnya.

Mengetahui hal tersebut, salah satu masyarakat yang tinggal di Kecamatan Kambu Kota Kendari, Nurhasana mengatakan, sebaiknya ada tindak lanjut dari kabar ini, karena sangat berbahaya untuk masyarakat yang menggunakan air itu setiap hari.

"Sebaiknya dicari sumbernya dan ditangani secepatnya sebelum ada masyarakat yang sakit akibat menggunakan air bersih setiap hari," ujar Nur, Selasa (25/1/2023). (A)

Penulis: Wa Ode Ria Ika Hasana

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga