BPS Sultra Perkuat Literasi Statistik dan Sosialisasi Sensus Ekonomi 2026, Libatkan 170 Orang Perwakilan Berbagai Elemen

Andi Makhrunnisa, telisik indonesia
Jumat, 26 September 2025
0 dilihat
BPS Sultra Perkuat Literasi Statistik dan Sosialisasi Sensus Ekonomi 2026, Libatkan 170 Orang Perwakilan Berbagai Elemen
Literasi Statistik dan Sosialisasi Sensus Ekonomi 2026 yang diselenggarakan oleh BPS Sultra di Kendari, Jumat (26/9/2025). Foto: Andi Makhrunnisa/Telisik

" Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Tenggara menyelenggarakan kegiatan literasi statistik sekaligus sosialisasi Sensus Ekonomi 2026 (SE?2026) di Aula Kantor BPS Sultra "

KENDARI, TELISIK.ID – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Tenggara menyelenggarakan kegiatan literasi statistik sekaligus sosialisasi Sensus Ekonomi 2026 (SE?2026) di Aula Kantor BPS Sultra, Jumat (26/9/2025).

Kegiatan ini diikuti oleh 170 peserta dari berbagai unsur masyarakat secara tatap muka maupun daring melalui live streaming YouTube, dengan tujuan memperkuat pemahaman statistik serta mendorong partisipasi aktif dalam SE?2026.

Literasi statistik dan sosialisasi Sensus Ekonomi 2026 diikuti 30 insan pers dari media cetak, elektronik, dan online; 33 tokoh masyarakat serta pensiunan BPS; 31 anggota Dharma Wanita Persatuan; 67 pegawai BPS Sultra; dan 9 perwakilan mahasiswa.

“Kami berharap kegiatan ini memperkuat literasi statistik di berbagai kalangan,” harap Ketua Panitia Literasi Statistik dan Sosialisasi Sensus Ekonomi 2026, Fani Astuti.

Baca Juga: Kisah Sukses Pedagang Ayam Geprek yang Berjuang untuk Keluarganya

Acara ini merupakan rangkaian peringatan Hari Statistik Nasional 2025 serta sebagai persiapan menyongsong pelaksanaan SE?2026.

Koordinator UKK Media BPS RI, Eko Rahmadian, menilai urgensi penting peran media dalam menyajikan pemberitaan yang berbasis data, akurat, dan berimbang.

Kurangnya pemahaman jurnalis terhadap konsep statistik, menurut Eko, berisiko menghasilkan berita yang keliru.

“Data tanpa akurasi (maka) pesan tidak sampai, (sebaliknya) komunikasi tanpa data keabsahannya diragukan,” kata Eko, yang tampil sebagai narasumber secara virtual dan memaparkan materi terkait siaran pers resmi BPS.

Narasumber lain dalam kegiatan ini adalah Ketua Tim Sensus Ekonomi 2026 dan Statistik Distribusi BPS Sultra, Era Septy Vibriane.

Septy menguraikan aspek teknis SE?2026 yang meliputi metode penghitungan produk domestik regional bruto (PDRB) dari sisi pengeluaran, produksi, dan pendapatan.

Selain itu, ia juga menjelaskan cara membaca indikator makro (pertumbuhan ekonomi, inflasi, indeks pembangunan manusia, data kemiskinan); serta pentingnya partisipasi dari seluruh pelaku usaha agar data yang dihasilkan benar benar komprehensif.

Kegiatan ini bertema “Data dan Kata Bersatu, Dampak Nyata Sensus Ekonomi 2026 untuk Indonesia Maju”, menekankan pentingnya keselarasan antara data dan narasi dalam menghasilkan dampak nyata bagi pembangunan daerah dan nasional.

Baca Juga: Blue House Kendari Tawarkan Hunian Eksklusif dengan Promo Spesial September Ceria

Kepala BPS Sultra, Andi Kurniawan, menyadari pentingnya kolaborasi lintas sektor antara media massa, akademisi, dan masyarakat guna mendukung keberhasilan SE?2026.

“Partisipasi aktif masyarakat menjadi kunci keberhasilan sensus. Data yang akurat akan melahirkan kebijakan pembangunan yang tepat sasaran,” ujarnya.

BPS Sultra berharap bahwa melalui literasi statistik yang semakin meluas dan dukungan dari media, akademisi, dan masyarakat, partisipasi penuh dalam SE?2026 bisa terwujud.

SE?2026 direncanakan berlangsung pada 1–31 Mei 2026, dan hasilnya diharapkan menjadi landasan kuat dalam merumuskan kebijakan pembangunan menuju Indonesia Maju. (A)

Penulis: Andi Makhrunnisa

Editor: Mustaqim

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga