Derita Masyarakat Mantowu Buton Kesulitan Bersalin, Akses Fasilitas Kesehatan Belum Memadai
Febriyani, telisik indonesia
Kamis, 29 Mei 2025
0 dilihat
Kondisi Pondok Bersalin Desa (Polindes), di Desa Mantowu, Kecamatan Pasarwajo. Foto: Febriyani/Telisik
" Rusaknya fasilitas kesehatan di Desa Mantowu, Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton, menjadi cerita getir bagi masyarakat yang membutuhkan layanan dasar, terutama ibu hamil "
BUTON, TELISIK.ID – Rusaknya fasilitas kesehatan di Desa Mantowu, Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton, menjadi cerita getir bagi masyarakat yang membutuhkan layanan dasar, terutama ibu hamil.
Pondok Bersalin Desa (Polindes) di desa tersebut kini tak lagi bisa difungsikan karena kerusakan yang terjadi di berbagai bagian bangunan.
Akses kesehatan yang seharusnya menjadi penopang keselamatan ibu dan anak justru menyisakan keresahan.
Bangunan Polindes di Desa Mantowu yang seharusnya menjadi tempat bersalin, kini dalam kondisi memprihatinkan. Atap bocor, plafon rusak, dan dinding yang mulai lapuk membuat warga enggan memanfaatkannya.
Baca Juga: Video Viral Dua Nakes Live TikTok saat Operasi Persalinan
Kondisi ini membuat masyarakat harus mencari alternatif lain untuk persalinan, meski dengan jarak tempuh yang tidak dekat dan risiko yang lebih tinggi.
Kepala Desa Mantowu, Sapril, menegaskan bahwa bangunan tersebut sudah tidak layak pakai. Ia mendesak pemerintah daerah untuk segera bertindak dan membangun fasilitas kesehatan yang baru di wilayahnya.
"Saat ini bangunan Polindes di Desa Mantowu sudah tak layak pakai lagi. Kami berharap agar dinas terkait dan pemerintah daerah dapat membangun gedung Polindes yang baru," ujarnya, kepada telisik.id Kamis (29/5/2025).
Menurut Sapril, masyarakat kini tak lagi mau berobat di Polindes karena bangunannya rusak dan kotor.
"Tahun ini, warga sudah tidak mau lagi berobat ke Polindes karena kondisi bangunannya sudah tidak layak pakai, mulai dari atap, plafon, dan dindingnya bocor dan kumuh," jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa bangunan Polindes tersebut merupakan milik pemerintah daerah.
Desa Mantowu hingga saat ini belum memiliki Polindes mandiri yang dibangun secara lokal. Hal ini menjadi perhatian tersendiri, mengingat pentingnya fasilitas kesehatan tingkat desa, khususnya untuk ibu hamil dan anak-anak.
Baca Juga: Wabup dan Ketua DPRD Muna Ingatkan Kapus Wakorsel Jangan Suka Berulah
"Bangunan yang rusak ini milik pemerintah daerah. Kami berharap pemerintah daerah bisa membangun bangunan baru berupa Polindes maupun Pustu," harap Sapril.
Warga juga turut menyampaikan keresahan mereka terhadap kondisi ini. Eni, salah satu warga, mengungkapkan bahwa selain tidak layak, adanya aturan yang mewajibkan ibu bersalin di Polindes semakin membebani.
"Kami berharap Polindes diperbaiki dan dibersihkan agar layak kita bersalin. Kita diminta bersalin di Polindes tapi keadaanya tidak layak digunakan," ungkap Eni.
Terkait keluhan warga tersebut, belum ada keterangan lebih lanjut dari pihak terkait, telisik.id masih berupaya mengumpulkan informasi lebih lanjut. (B)
Penulis: Febriyani
Editor: Ahmad Jaelani
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
