Detik-Detik Bupati Haltim Tewas Setelah Daftar di KPU
Muhammad Israjab, telisik indonesia
Sabtu, 05 September 2020
0 dilihat
Bupati Halmahera Timur meninggal usai dirinya mendaftar di kantor KPU. Foto: Repro Google.com
" Saat orasi itu sekitar 15 menit berjalan, tiba-tiba pingsan dan langsung dilarikan ke rumah sakit. "
TERNATE, TELISIK.ID - Bupati yang juga petahana, Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), Maluku Utara, Muhdin Ma’bud, meninggal pada Jumat (4/9/2020).
Muhdin meninggal di RSUD Maba, Halmahera Timur, sekira pukul 18.00 WIT.
Seperti dikutip dari kompas.com, Kabag Humas Pemkab Halmahera Timur, Yusuf Thalib menjelaskan, kronologi meninggalnya calon bupati petahana itu.
Awalnya, Muhdin bersama calon wakil bupati, Anjar Taher mendaftarkan diri ke KPU Halmahera Timur pada pagi hari.
Tapi, masih ada berkas pendaftaran yang kurang. Sehingga, proses pendaftaran molor hingga selesai shalat Jumat.
Setelah merampungkan pendaftaran di KPU, pasangan Muhdin-Anjar kembali ke posko pemenangan di Desa Soagimalaha, Kecamatan Maba.
Ke duanya menemui pendukung yang telah menunggu. Muhdin pun menyampaikan orasi politik di hadapan pendukungnya. Tak lama berorasi, Muhdin jatuh pingsan di panggung.
Baca juga: Viral, Wanita Muda Overdosis Usai Dugem di Diskotik New Zone
Anjar yang ketika itu berada di panggung, langsung mengangkat Muhdin.
"Saat orasi itu sekitar 15 menit berjalan, tiba-tiba pingsan dan langsung dilarikan ke rumah sakit," kata Yusuf.
Yusuf mengatakan, Muhdin mendapatkan perawatan selama setengah jam di rumah sakit. Tapi, dokter menyatakan calon petahana itu meninggal.
Saat ditanya penyebab Muhdin meninggal, Yusuf belum mengetahuinya.
Selain itu Yusuf tak tahu pasti kematian Muhdin. Ia belum mendapatkan keterangan resmi rumah sakit mengenai penyebab meninggalnya calon petahana itu.
“Ada yang bilang jantung tapi ini kita belum tau karena belum ada keterangan resmi dari dokter. Soal riwayat penyakit juga tidak ada karena beliau ini sehat,” ujarnya.
Menurut Yusuf, calon petahana itu dimakamkan pada Sabtu (5/9/2020). Pemakaman masih menunggu istri dan anak almarhum yang berada di Makassar.
Reporter: Muhammad Israjab
Editor: Kardin