Gaet Kaum Muda, Hugua Sosialisasikan 4 Pilar
Musdar, telisik indonesia
Sabtu, 08 Februari 2020
0 dilihat
Anggota MPR RI Dapil Sultra. Hugua. Foto: Musdar/Telisik
" Intinya sebetulnya adalah percaya kepada kekuasaan Tuhan melalui agama kita masing-masing, menghormati sesama manusia, dan menghormati segala ciptaan. "
KENDARI, TELISIK.ID - Anggota MPR RI/DPR RI Dapil Sulawesi Tenggara (Sultra), Ir Hugua menggaet ratusan kaum mulenial untuk mensosialisasikan 4 pilar kebangsaan, Sabtu (8/2/2020).
Sosialisasi 4 pilar mengusung tema ” Empat Pilar Kebangsaan Sebagai Karakter Milenial dalam Mewujudkan Ekonomi Kreatif yang Berkeadilan”.
Mengikutsertakan kaula muda dalam sosialisasi kebangsaan, sebab kaula muda merupakan harapan bangsa untuk memimpin negeri ini dimasa yang akan datang.
"Yang hadir diantaranya para pelajar SLTA/SMA dan beberapa mahasiswa dan mahasiswi," ujarnya Sabtu (8/2/2020).
Baca Juga: Ganti Rugi Lahan di Busel, Masyarakat Selalu Jadi Korban
Hugua menerangkan sosialisasi dilakukan untuk meyakinkan bahwa, bangsa ini adalah bangsa yang selalu eksis dan selalu jaya karena ada 4 pilar negara (Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, Undang-undang Dasar 45 dan NKRI) menjadi konsensus dasar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Terkait tema sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan sebagai karakter milenial akan mewujudkan ekonomi kreatif (Ekraf) yang berkeadilan. Hugua menjelaskan kepada kaum milenial yang membangun bisnis harus memegang nilai-nilai kemanusiaan, persamaan, dan nilai-nilai keadilan sebagai filsafat dasar Tiongkok dan kearifan semua budaya Indonesia.
"Intinya sebetulnya adalah percaya kepada kekuasaan Tuhan melalui agama kita masing-masing, menghormati sesama manusia, dan menghormati segala ciptaan," katanya.
Bisnis merupakan sebuah pengagungan dan penghormatan kepada manusia, bisnis bukanlah saling tipu menipu sehingga terciptanya ekonomi kreatif yang berkeadilan.
"Kalau dalam bisnis menipu orang, yakin bisnis akan bangkrut, kita belajar dari kearifan Jack Ma (Pebisnis Tiongkok)," jelasnya.
"Seluruh kaum milenial saya tidak percaya anda kalau tidak kembali pada nilai dasar (Nilai-nilai kemanusiaan, persamaan dan nilai-nilai Keadilan)," pungkasnya.
Reporter: Musdar
Editor: Sumarlin