Hari Ini, 104 Pasien COVID-19 Dinyatakan Sembuh
Siswanto Azis, telisik indonesia
Selasa, 01 Desember 2020
0 dilihat
Ilustrasi pasien COVID-19. Foto: harianjogja.com
" Jangan menambah penderita baru di Sultra, kita akan meringankan tugas mereka dalam merawat penderita COVID-19 bila seluruh masyarakat melaksanakan protokol kesehatan. "
KENDARI, TELISIK.ID - Satgas COVID-19 Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali mengumumkan perkembangan kasus virus corona, Selasa (1/12/2020).
Untuk pasien yang sembuh hari ini sebanyak 104 orang. Mereka berasal dari Bombana 4 orang, Buton Tengah 3 orang, Muna 1 orang dan Kota Kendari 96 orang.
Sementara pasien positif COVID-19 di Sultra sebanyak 90 kasus dengan rician Kabupate Buton Utara 1 orang, Konawe 3 orang.
Kemudian, Kabupaten Muna Barat 1 orang, Bombana 2 orang, Konawe Selatan 2 orang, Kendari 34 orang, Kolaka 14 orang, Baubau 10 orang.
Lalu, Kabupaten Konawe Utara 16 orang, Kolaka Timur 1 orang, Buton Tengah 3 orang, Buton 1 orang, Buton Selatan 1 orang dan Kolaka Utara 1 orang.
Dengan penambahan kedua kasus tersebut, total yang positif saat ini sebanyak 6.592 kasus dan yang sembuh sebanyak 5.533 orang.
Baca juga: Resmi Dilantik, Kepala BPKP Sultra Siap Kolaborasi Cegah Korupsi
“Untuk pasien yang meninggal dunia sampai dengan hari ini sebanyak 107 orang,” kata Jubir Satgas COVID-19 Sultra, dr. Wayong.
Untuk itu, dr. Wayong meminta agar masyarakat taat kepada protokol kesehatan untuk meringankan tugas para dokter dan tenaga medis dalam merawat penderita COVID-19.
"Jangan menambah penderita baru di Sultra, kita akan meringankan tugas mereka dalam merawat penderita COVID-19 bila seluruh masyarakat melaksanakan protokol kesehatan," tegasnya.
dr. Wayong juga mengatakan, orang yang sehat memiliki imunitas yang baik tidak akan sakit akibat COVID-19, namun justru menjadi orang tanpa gejala yang menularkannya kepada orang-orang yang rentan.
Karena itu Pemerintah mewajibkan agar setiap orang mengenakan masker selama pandemi COVID-19 ini agar orang-orang yang rentan tidak tertular COVID-19.
"Orang yang rentan ini di antaranya mereka yang lanjut usia, usia balita, orang yang menderita penyakit kronis dan imunitas yang rendah," jelasnya. (C)
Reporter: Siswanto Azis
Editor: Fitrah Nugraha
