Hari Pertama Misi Kemanusiaan Gempa Sulbar, Brimob Polda Sulsel Bangun Dapur Umum
Rezki Mas'ud, telisik indonesia
Minggu, 17 Januari 2021
0 dilihat
Personel Brimob Batalyon C Bone membangun tenda pengungsi dan dapur umum untuk membantu para pengunsi gempa yang berada di daerah terpencil. Foto: Ist.
" Jadi kami hadir disini dengan membawa peralatan lengkap yang dibutuhkan oleh pengungsi korban bencana gempa Majene seperti mobil water treatment dan mobil dapur lapangan. Kami juga membawa mobil repiter untuk mendukung sistem komunikasi di lokasi bencana, ini semua kami lakukan sebagai wujud dari Bhakti Brimob Untuk Indonesia. "
MAJENE, TELISIK.ID - Tepat pukul 01.00 Wita dini hari Minggu (17/01/21), rombongan personel Sat Brimob Polda Sulsel BKO Polda Sulbar dalam rangka menjalankan misi kemanusiaan membantu korban gempa, tiba di Mapolres Majene Sulawesi Barat.
Setelah menempuh perjalanan darat selama 2 jam dari Kota Majene, rombongan akhirnya tiba di posko bencana korban gempa Kabupaten Majene Sulawesi Barat.
Setibanya di posko bencana, para personel Brimob Polda Sulawesi Selatan langsung bergegas mendirikan tenda-tenda darurat yang akan digunakan sebagai posko dan dapur lapangan tanggap bencana untuk membantu korban gempa Sulbar.
Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel yang bertindak sebagai Danyon Gas Satbrimob Polda Sulsel BKO Polda Sulbar Kompol Nur Ichsan juga melakukan koordinasi dengan pihak terkait perihal pelaksanaan tugas yang akan dilakukan oleh personel Satbrimob Polda Sulsel selama berada di posko bencana.
Selain itu, Kompol Nur Ichsan juga meninjau langsung lokasi pemukiman yang terkena dampak gempa paling parah untuk melakukan penyisiran korban dan pembersihan puing-puing bangunan yang rubuh akibat gempa berkekuatan 6.2 SR ini.
Baca juga: Tujuh Kabupaten/Kota di Kalsel Terdampak Banjir
Saat dikonfirmasi oleh awak media, Kompol Nur Ichsan mengatakan, kehadiran personel Satbrimob Polda Sulsel di Kabupaten Majene Sulawesi Barat adalah untuk menjalankan misi kemanusiaan membantu korban gempa.
"Tugas utama kami di sini adalah menjalankan misi kemanusiaan sebagai wujud dari Bhakti Brimob Untuk Indonesia, jadi selama berada di sini, kami akan fokus membantu warga korban gempa serta membantu proses pemulihan kembali pasca gempa berkekuatan 6.2 SR yang terjadi di Kabupaten Majene Sulawesi Barat," ungkapnya.
Sebelum melakukan itu semua, tambahnya, terlebih dahulu disiapkan beberapa fasilitas dan perlengkapan yang dibutuhkan untuk membantu masyarakat korban gempa serta melakukan survei ke beberapa titik untuk menentukan tindakan-tindakan yang akan diambil kedepannya. Dan dalam pelaksanaan tugas tetap memperhatikan prokes.
Sementara itu Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sulsel Kombes Pol. Muhammad Anis, P.S yang juga mendampingi dan memimpin anggota dalam misi kemanusiaan di Kabupaten Majene mengatakan, kehadiran personel Sat Brimob Polda Sulsel di Kabupaten Majene dengan membawa peralatan lengkap yang dibutuhkan untuk membantu korban bencana.
"Jadi kami hadir disini dengan membawa peralatan lengkap yang dibutuhkan oleh pengungsi korban bencana gempa Majene seperti mobil water treatment dan mobil dapur lapangan. Kami juga membawa mobil repiter untuk mendukung sistem komunikasi di lokasi bencana, ini semua kami lakukan sebagai wujud dari Bhakti Brimob Untuk Indonesia," pungkasnya.(B)
Reporter: Rezki Mas'ud
Editor: Haerani Hambali
