Hewan Mamalia Ini Ternyata Bisa Menstruasi

Nur Khumairah Sholeha Hasan, telisik indonesia
Sabtu, 02 Desember 2023
0 dilihat
Hewan Mamalia Ini Ternyata Bisa Menstruasi
Seekor gajah yang sedang menstruasi menggunakan rumput sebagai pembalut. Dalam periode itu, biasanya gajah betina akan tinggal di satu tempat. Foto: Akurat.co

" Mungkin sebagian besar dari kita mengetahui jika menstruasi hanya dialami oleh manusia. Nyatanya hewanpun bisa mengalami hal itu. Hewan yang mengalami menstruasi adalah mamalia "

KENDARI, TELISIK.ID - Mungkin sebagian besar dari kita mengetahui jika menstruasi hanya dialami oleh manusia. Nyatanya hewanpun bisa mengalami hal itu. Hewan yang mengalami menstruasi adalah mamalia.

Journal of Vocational Health Studies, menstruasi merupakan siklus pendarahan secara periodik yang melibatkan sistem hormon dalam organ tubuh. Contoh hewan yang bisa menstruasi adalah kera seperti simpanse, gorilla, orangutan, dan owa.

Dikutip dari Sindonews.com dan Kompas.com berikut adalah hewan yang mengalami menstruasi seperti wanita di antaranya:

1. Gajah

Hewan mamalia besar ini merupakan hewan yang bisa menstruasi. Seekor gajah yang sedang menstruasi menggunakan rumput sebagai pembalut. Dalam periode itu biasanya gajah betina akan tinggal di satu tempat.

Baca Juga: 5 Fakta Unik Nyala, Antelop Besar di Afrika

Penelitian telah menunjukkan bahwa beberapa fitur reproduksi pada gajah sangat berbeda dari mamalia lain. Ini termasuk anatomi saluran urogenital, panjang dan struktur siklus reproduksi, pembentukan beberapa corpora lutea, dan jenis dan pola sekresi hormon reproduksi.

Gajah memiliki siklus estrus sekitar 13-18 minggu. Progesteron meningkat 1-3 hari setelah ovulasi, menandakan dimulainya fase luteal, yang berlangsung 6-12 minggu yang diikuti oleh fase folikuler 4 sampai 6 minggu yang diakhiri oleh dua lonjakan LH yang tepat dengan jarak dan waktu.

2. Tikus gajah

Tikus gajah adalah hewan pengerat kecil yang dapat ditemukan di seluruh dunia. Tikus gajah memiliki mulut yang panjang menyerupai belalai, sehingga disebut sebagai tikus gajah. Namun, siklus menstrusi tikus gajah belum dapat diketahui secara akurat.

3. Kelelawar

Dari Jurnal Biology of Reproduction, ada tiga spesies kelelawar yang mengalami menstruasi. Kelelawar buah berekor pendek atau Carollia perspicillata adalah jenis kelelawar yang berasal dari alam Neotropis.

Kelelawar betina ini biasanya mengalami kehamilan sebanyak dua kali per tahun dan melahirkan satu anak setelah usia kehamilannya mencapai 4 bulan. Mereka memiliki siklus menstruasi berkisar antara 21-27 hari seperti dikutip dari Idntimes.com.

Proses ovulasi dan menstruasi terjadi pada waktu yang sangat dekat. Karenanya, ovum tetap berada di saluran telur untuk waktu yang lama. Perkembangan embrio pada spesies ini sangat lambat, namun hal ini justru memberikan waktu bagi endometrium untuk beregenerasi.

Baca Juga: 5 Fakta Unik Pemakaman Langit di Tibet

4. Anjing

Pada tahap kematangan seksual anjing betina terjadi peningkatan kadar estrogen, penurunan secara signifikan, dan proses ovulasi atau pelepasan sel telur dalam rahim. Tahap ini disebut siklus estrus dan berlangsung selama kurang lebih tiga minggu. Siklus estrus pada anjing betina terjadi setiap enam bulan, tetapi dapat  bervariasi tergantung jenis spesiesnya.

Saat anjing birahi, ada tanda-tanda fisik yang terlihat, di antaranya anjing akan lebih sering buang air kecil dan keluar cairan berwarna merah seperti darah dari alat vital. Fenomena ini terlihat mirip seperti menstruasi yang keluar dari tubuh manusia. Saat terjadi pendarahan dari alat vital, pemilik dari anjing tersebut sebaiknya menggunakan diapers yang bersifat reusable agar tidak menambah sampah pada lingkungan.

5. Kera

Bentuk anatomi kera mirip dengan manusia, termasuk memiliki dua tangan, dua kaki, telinga, serta bentuk wajah, mata dan hidung yang sama. Tidak hanya itu, sistem reproduksi kera ternyata juga serupa dengan manusia, termasuk siklus menstruasi yang teratur setiap bulannya.

Menurut penelitian dalam Jurnal Biology of Reproduction, hewan primata seperti kera besar dan kecil memiliki siklus menstruasi yang serupa dengan manusia, hanya saja terdapat perbedaan tergantung pada jenis spesiesnya. Durasi siklus menstruasi mereka berkisar antara 21 hingga 37 hari, dengan rentang waktu 2-4 hari. (C)

Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga