Honorer K2 Mengadu ke Dewan Minta Diprioritas P3K

Kardin, telisik indonesia
Rabu, 25 November 2020
0 dilihat
Honorer K2 Mengadu ke Dewan Minta Diprioritas P3K
Para honorer K2 saat hearing bersama anggota DPRD Kendari. Foto: Kardin/Telisik

" Ini supaya memprioritaskan tenaga honorer yang sudah lama menunggu dalam ketidakpastian. "

KENDARI, TELISIK.ID - Tenaga honorer dari berbagai instansi mengadu nasib ke DPRD Kota Kendari.

Selaku tenaga yang telah berkontribusi terhadap daerah, para tenaga hononer kategori 2 (K2) itu meninta agar dapat diprioritaskan dalam perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) mendatang.

Ketua Perhimpunan Honorer Kategori 2 Indonesia (PHK2I) Kota Kendari, Katinem, meminta Pemkot agar mengubah rekrutmen P3K.

"Ini supaya memprioritaskan tenaga honorer yang sudah lama menunggu dalam ketidakpastian," paparnya, Rabu (25/11/2020).

Sementara itu, Pembina PHK2I Sultra, Alaika Salam Ajo menerangkan, kedatangan mereka guna penyamaan persepsi dengan dewan dalam perekrutan P3K nantinya.

"Kita harus samakan persepsi dulu bahwa seharusnya para honorer K2 menjadi skala prioritas dalam perekrutan P3K nantinya," katanya.

Lebih lanjut kata Alaika, dalam perekrutan P3K, diharapkan Pemkot Kendari dapat memberi syarat tambahan yang lebih menguntungkan para honorer K2.

Baca juga: Hado Hasina Ingin Jalan di Sultra Gunakan Aspal Buton

"Misalnya ada syarat yang mengharuskan pernah mengabdi selama dua atau tiga tahun, ini lebih memudahkan honorer K2," jelasnya.

Selain itu katanya, jumlah honorer K2 di Kota Kendari saat ini sudah tidak terlalu banyak, yakni sebanyak 425 orang, itu sesuai dengan data Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).

Menanggapi hal itu, Ketua DPRD Kendari, Subhan mengaku, para tenaga honorer memang sangat membantu dan berkontribusi terhadap daerah.

Namun kata dia, soal perekrutan P3K telah diatur di tingkat pusat melalui Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 49 Tahun 2018 tentang Manajemen P3K.

"Perekrutan P3K ini kan sudah diatur oleh Pemerintah Pusat bahwa semua masyarakat mempunyai hak yang sama dalam perekrutan P3K," bebernya.

Meski demikian, jelasnya, Pemkot Kendari masih menunggu keputusan pusat untuk mekanisme perekrutan P3K tersebut.

"Tapi yang pasti anggarannya sudah disiapkan," imbuhnya. (A)

Reporter: Kardin

Editor: Haerani Hambali

TAG:
Baca Juga