Ibu Negara dan Istri Wapres Bakal ke Kota Medan, Ini Agendanya
Reza Fahlefy, telisik indonesia
Senin, 15 Mei 2023
0 dilihat
Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah bersama Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Dahniel Chardin dan Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Panca Putra. Foto: Reza Fahlefy/Telisik
" Ibu Negara, Iriana Joko Widodo dan istri Wakil Presiden Republik Indonesia, Wury Estu Handayani Ma'ruf Amin, akan berkunjung di Kota Medan, Selasa (16/5/2023) "
MEDAN, TELISIK.ID - Personel Polri dan TNI siaga dan bekerja ektra untuk menciptakan keamanan terkait rencana kunjungan kerja Ibu Negara, Iriana Joko Widodo dan istri Wakil Presiden Republik Indonesia, Wury Estu Handayani Ma'ruf Amin, di Kota Medan, Selasa (16/5/2023).
Adapun kehadiran mereka untuk menghadiri kegiatan HUT Dekranasda ke-43 dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-51 yang berlangsung sejak 16 sampai 21 Mei 2023 atau selama 6 hari. Adapun lokasi kunjungan kerja di kawasan Lapangan Benteng Medan dan beberapa titik lainnya.
Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah memimpin apel gelar pasukan pengamanan kunjungan kerja Ibu Negara di Lapangan Landasan Udara (Lanud) Soewondo, Medan, Senin (15/5/2023).
Musa Rajekshah mengecek kesiapan pasukan yang sudah ditentukan, mulai dari Polri, TNI dan aparatur pemerintah daerah setempat.
Dalam kegiatan pengecekan pasukan itu, Wakil Gubernur bersama dengan Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Panca Putra, Panglima Kodam I Bukit Barisan, Mayjen TNI Dahniel Chardin, Kepala BIN dan BNN Sumatera Utara.
Ketika memimpin apel gelar pasukan itu, Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah mengaku bahwa kedatangan Ibu Negara dan Ibu Wakil Presiden Republik Indonesia harus berjalan dengan aman tanpa ada masalah apapun.
Baca Juga: Presiden Jokowi Datangi KPK Besok, Ada Apa?
"Kita ketahui bersama tahun ini Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara, dipercaya dua even nasional yaitu HUT Dekranasda ke-43 dan hari HKG PKK ke-51. Yang hadir adalah ibu negara (Ibu Iriana) dan Ibu Wakil Presiden Republik Indonesia (Ibu Wury Estu Handayani). Jadi, kegiatan ini harus berjalan dengan aman dan sukses," kata Musa Rajekshah.
Dia mengaku bahwa Provinsi Sumatera Utara yang dipercaya terpilih sebagai tuan rumah harus menciptakan situasi yang aman dan kondusif. Agar mendapatkan kepercayaan ke depannya.
"Sebagai tuan rumah tentu kita harus memberikan kesan yang baik kepada tamu yang hadir. Ini kesempatan kita untuk memperkenalkan Sumateta Utara. Kita harus membangun sinergitas untuk mensukseskan kegiatan ini. Bersama dengan pihak lainnya," tambahnya.
Oleh karena itu untuk memastikan kegiatan ini berjalan sukses, Satuan Tugas Polda Sumatera Utara dan kewilayahan harus mengedepankan preemtif dan preventif dibantu oleh intelijen dan penegakan hukum dengan dibantu instansi terkait.
"Pengamanan ini tidak boleh dilakukan sebagai kegiatan pengamanan rutin biasa. Perlu untuk melaksanakan mapping kerawanan, kemudian mengolah informasi untuk memprediksi gangguan Kamtibmas yang membutuhkan langkah antisipasi secara tepat," ucapnya.
Dia mengaku bahwa kehadiran ibu negara dan ibu wakil Presiden Republik Indonesia ini juga didampingi oleh para pengurus Dekranasda atau istri dari menteri kabinet Indonesia Maju. PKK Pusat, 38 ketua TP PKK provinsi dan 514 ketua TP PKK kabupaten dan kota se-Indonesia dan delegasi dari negara sahabat.
"Oleh karena itu, kejahatan atau gangguan Kamtibmas sekecil apapun harus kita cegah dan antisipasi karena ketika operasi ini berhasil, akan bersama kepada kesan dan citra positif bagi Provinsi Sumatera Utara, khususnya Kota Medan," kata Wakil Gubernur.
Informasi yang dihimpun, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo juga diprediksi akan menghadiri kegiatan itu. Panglima Kodam I Bukit Barisan Mayjen TNI Dahniel Chardin membenarkan itu.
Baca Juga: Jajaran Pemkab Butur Kunjungan Kerja di Kabupaten Soppeng dan Bone
"Iya, informasi terbaru bahwa Bapak Presiden Republik Indonesia Bapak Jokowi juga hadir dalam kegiatan itu. Hadirnya besok (Selasa) sesuai dengan jadwal baru yang kami terima," ucapnya.
Selain itu, Pangdam I Bukit Barisan mengaku bahwa kegiatan kunjungan kerja ibu negara dan ibu wakil negara harus berjalan dengan aman.
"Jadi, seluruh personel sudah disiagakan di tempat yang sudah ditentukan. Kami juga meminta kepada instansi lainnya untuk selalu profesional dalam menjalankan tugas ini," terangnya. (B)
Penulis: Reza Fahlefy
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS