Jangan Harap Ikut PTM, Siswa Tidak Vaksin Tetap Daring
Musdar, telisik indonesia
Rabu, 01 September 2021
0 dilihat
Suasana vaksinasi pelajar di SMP Frater Kendari. Foto: Ist.
" Vaksinasi yang dilakukan itu sebagai upaya percepatan herd immunity atau kekebalan kelompok dan mempercepat proses pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah "
KENDARI, TELISIK.ID - Pemerintah Kota Kendari tengah menggencarkan pelaksanaan vaksinasi bagi pelajar, dari usia 12 hingga 18 tahun.
Vaksinasi yang dilakukan itu sebagai upaya percepatan herd immunity atau kekebalan kelompok dan mempercepat proses pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah.
Kepada pelajar SMP yang telah mengikuti vaksinasi dapat melaksanakan PTM di sekolah, sedangkan yang belum tetap belajar secara daring atau online di rumah.
"Kan yang jadi syarat dibukanya sekolah, adalah baik pelajar dan guru harus sudah divaksin minimal 80?ri jumlah yang ada. Bagi yang belum divaksin tetap difasilitasi dengan belajar daring," kata Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dikmudora Kendari, Muchdar Alimin, baru-baru ini.
Muchdar juga mengungkapkan, saat ini Dikmudora masih menunggu rekomendasi pelaksanaan PTM dari Wali Kota Kendari Sulkarnian Kadir.
Meskipun di sejumlah wilayah di Indonesia mulai menjalankan PTM terbatas sesuai Keputusan Bersama para mentri, namun Kota Kendari masih menunggu kebijakan langsung kepala daerah yakni Wali Kota Kendari.
"Belum ada rekomendasi tatap muka. Lagian kan kita masih menunggu kebijakan PPKM, artinya kita menunggu kebijakan dari pak Wali," ungkapnya.
Baca Juga: Vaksin Jadi Syarat Administrasi, Bisa Picu Diskriminasi
Baca Juga: Wali Kota Kendari Inspirasi Para Pemuda dari Donactive Peduli Indonesia
Ia menjelaskan, meski belum ada izin wali kota, pihaknya mulai meyiapkan skenario seperti apa nantinya jika sekolah dibuka. Utamanya pembagian sekolah kecil dengan jumlah siswa diatas 200, sekolah sedang peserta didiknya 200-500, dan sekolah besar yang siswanya diatas 500 keatas.
"Kalau dibukanya berdasarkan kategori jumlah siswa, maka sekolah seperti SMP 19, 21,22, dan 23 itu kemungkinan bisa dibuka. Karena jumlah siswanya masuk kategori kecil," ujar Muchdar.
Sementara itu, Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir berharap, pelajar yang disiapkan untuk mengikuti PTM antibodinya sudah terbentuk dengan vaksinasi.
"Alhamdulillah vaksinasi berjalan dengan baik. Mudah-mudahan adik-adik kita yang dipersiapkan untuk PTM antibodinya sudah terbentuk dengan vaksinasi," jelasnya. (B)
Reporter: Musdar
Editor: Fitrah Nugraha