Kader BKB Kit Stunting Kota Kendari Diharapkan Bisa Tingkatkan Kapasitas

Sigit Purnomo, telisik indonesia

Senin, 30 September 2024

0 dilihat

Orientasi Kader BKB Kit Stunting Kota Kendari untuk meningkatkan kapasitas para kader. Foto: Ist.

KENDARI, TELISIK.ID – Para kader Bina Keluarga Balita (BKB) kit stunting di Kendari diharapkan mampu meningkatkan kapasitasnya, untuk dapat menurunkan angka stunting di Kota Kendari.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kota Kendari, Andi Dadjeng, dalam Orientasi BKB Kit tingkat Kota Kendari tahun 2024, bertempat di Kantor Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Tenggara, Kamis (21/8/2024).

Peserta sebanyak 60 orang yang terdiri dari koordinator PKB Kota Kendari serta kader BKB se-Kota Kendari. Andi Dadjeng mengatakan, kegiatan ini menjadi wadah untuk bersama meningkatkan kapasitas bagi kader BKB dan para koordinator PKB kecamatan se-Kota Kendari.

"Kegiatan ini tentu saja untuk kita dapat memperkuat keluarga dimulai dari BKB, hal ini untuk meningkatkan kualitas pengasuhan yang dimulai dari 1000 Hari Pertama Kehidupan," katanya.

Kader BKB harus berperan aktif dalam memberikan pemahaman kepada keluarga bagaimana pentingnya pengasuhan terutama pada masa golden periode ini.

Baca Juga: Pemberian Makanan Tambahan untuk Perbaikan Gizi Anak dan Cegah Stunting

"Untuk itu saya juga berpesan kepada para kader agar dapat berinovasi dan mengembangkan kemampuannya dalam melaksanakan tugasnya, agar target kita dalam penurunan stunting dapat kita capai," tutup Andi.

Sementara itu, Kepala perwakilan BKKBN Provinsi Sultra Asmar, saat membuka acara orientasi BKB Kit Stunting Tingkat Kota Kendari, menekankan pentingnya penggunaan BKB Kit Stunting yang sudah dianggarkan melalui dana BOKB.

Baca Juga: Pj Bupati Kolaka Utara Ingatkan Pelajar Risiko Nikah Dini dan Bahaya Stunting

"Penggunaan BKB Kit Stunting yang di dalamnya terdapat berbagai sarana baik itu kalender pengasuhan, KKA dan berbagai sarana di dalamnya, tentu saja semua itu berguna untuk mencegah munculnya kasus stunting yang baru," ujarnya.

Ia juga menyampaikan pengelolaan kegiatan BKB selalu ada apresiasi yang disiapkan kalau terpilih menjadi pengelola terbaik pengelolaan BKB tingkat provinsi yang nantinya akan bersaing di tingkat nasional.

"Biasanya momennya akan diikutkan pada acara puncak Hari Keluarga Nasional," tutup Asmar. (C-Adv)

Penulis: Sigit Purnomo

Editor: Haerani Hambali

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS