Keluhan Pedagang Pasar Baru yang Tak Laku Hingga Berhari-hari

Ahmad Sadar, telisik indonesia
Senin, 19 Oktober 2020
0 dilihat
Keluhan Pedagang Pasar Baru yang Tak Laku Hingga Berhari-hari
Suasana dalam Pasar Sentral Wua-wua yang sepi. Foto: Ahmad Sadar/Telisik

" Iya kasihan, kadang satu hari itu tidak laku sama sekali bahkan cuman Rp 15 ribu saja lakunya ini kasian. "

KENDARI, TELISIK.ID - Hampir menjelang tiga tahun gedung Pasar Sentral Wua-wua atau biasa disebut Pasar Baru oleh masyarakat Kota kendari ini, kini sangat sepi pengunjung.

RK, Salah satu pedagang Ikan Asin yang masih bertahan di pasar tersebut mengungkapkan, akibat sepi pengunjung, pemasukan dalam sehari hanya sekira Rp 15 ribu, bahkan tidak laku sama sekali.

"Iya kasihan, kadang satu hari itu tidak laku sama sekali bahkan cuman Rp 15 ribu saja lakunya ini kasian," tuturnya, Senin (19/10/2020).

Wanita 30 tahun ini mengaku, gedung pasar sentral yang dibangun pada 2016 ini sebelumnya sangat ramai pengunjung, namun menjelang beberapa bulan, sebagian pedagang di pasar tersebut kini pindah di pinggir jalan gedung itu, sebagian lagi berpindah di Pasar Panjang yang tak jauh dari sana.

"Saya mauku yang menjual di depan itu masuk untuk menjual di dalam gedung ini, agar pembeli datang juga di sini," ucapnya.

Baca juga: Kasus Dugaan Korupsi RS UHO Dalami Tersangka Lain

Senada dengan itu, NI, salah satu pedagang beras mengungkapkan, sudah menjelang lima hari berlalu, kini tak ada pembeli sama sekali.

"Iya kasian, ini sudah lima hari belum ada yang beli, saya tinggal duduk-duduk saja di sini tapi mau di apa, masih sepi pengunjung begini, terkadang itu yang datang bawa karcis mau menagih saya tidak kasi dulu. karena tidak ada pemasukan," ungkapnya.

Selain itu, Wanita 46 ini juga berharap, agar Pemerintah Kota Kendari dapat segera menyelesaikan permasalahan yang ada di pasar tersebut.

"Iya saya mauku begitu, cepat diselesaikan permasalahan ini. Bagaimana caranya supaya banyak lagi yang datang di sini karena sepi sekali,  kalau begini terus lama-lama bangkrut juga kita ini," pungkasnya. (B)

Reporter: Ahmad Sadar

Editor: Kardin

TAG:
Baca Juga