Kendari Undercover: Terpaksa Jadi PSK Demi Bantu Ekonomi Keluarga

Ruliawan Putra Utama, telisik indonesia
Minggu, 20 Maret 2022
0 dilihat
Kendari Undercover: Terpaksa Jadi PSK Demi Bantu Ekonomi Keluarga
Ilustrasi Pekerja Seks Komersial (PSK). Foto : Repro Pojoksatu.id

" Kamila (nama disamarkan), ia masih berusia 18 tahun. Tapi gadis ini nekat menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK) "

KENDARI, TELISIK.ID - Pada umumnya remaja wanita masih menjalankan pendidikan, namun hal berbeda terjadi pada Kamila (nama disamarkan), ia masih berusia 18 tahun. Tapi gadis ini nekat menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK).

Kepada Telisik.id, Kamila menceritakan kisahnya hingga bisa masuk di dunia hitam itu. Ia mengaku terpaksa menjadi seorang PSK dan menjual dirinya kepada para lelaki hidung belang melalui prostitusi online.

Selain Kamila, dua rekannya yang lain juga masih terhitung remaja. Dengan alasan himpitan ekonomi, ia terpaksa menjadi PSK demi membantu biaya hidup keluarganya.

Kamila hidup bersama dengan sang Ibu dan seorang Kakak. Sedangkan ayah Kamila meninggalkan keluarga mereka sekitar 1 tahun lalu dan menikah dengan wanita lain.

"Saya punya bapak juga sudah pergi tinggalkan kita dan lebih memilih wanita perusak rumah tangga orang," kata Kamila.

Sedangkan Ibunya hanya bekerja sebagai buruh cuci pakaian di rumah tetangganya.

Baca Juga: Kendari Undercover: Kisah Pemuda yang Jadi Pemuas Nafsu Janda Muda

Akibat kondisi itulah yang mendasari Kamila sampai nekat terjun ke dunia malam, agar bisa membantu beban Ibunya memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

"Mau tidak mau, hanya itu yang bisa saya lakukan untuk bantu Ibu saya," ujarnya.

Kamila juga mengatakan, pada awalnya dia hanya menemani para lelaki hidung belang untuk karaoke, namun penghasilan itu tidak cukup menurutnya.

"Hanya seberapa ji itu hasil kalau jadi pemandu karaoke," ucapnya.

Setelah beberapa waktu, Kamila pun mulai menjajakan dirinya, dia selalu menjadi pemuas nafsu, baik itu dari kalangan muda sampai para pengusaha yang menginginkan jasanya.

"Sudah terlanjur basah, sekalian mandi mi saja," kata Kamila sambil tertawa kecil.

Baca Juga: Kendari Undercover: Aku Puaskan Nafsu Bos Mudaku

Ketika ditanya apakah orang tua Kamila tahu akan profesinya ini, dirinya mengaku hingga kini masih merahasiakannya.

Menurut Kamila, dia tergiur jadi wanita pemuas nafsu lelaki karena lebih cepat mendapatkan uang dengan tarif yang lumayan tinggi, dibandingkan bekerja yang halal.

"Realistis saja, semua orang butuh uang, saya juga kadang pilih laki-laki, kalau saya nda suka sekali atau tua sekali, saya nda mau juga," tutupnya. (A)

Reporter: Ruliawan Putra Utama

Editor: Kardin

Baca Juga