Keteguhan Iman Olivia, Pilih Islam dan Hadapi Penyiksaan Ibu

Merdiyanto , telisik indonesia

Selasa, 13 Mei 2025

0 dilihat

Kisah mualaf Olivia, tegar menghadapi cobaan berat dari ibunya. Foto: Repro YouTube Rukun Indonesia.

JAKARTA, TELISIK.ID - Gadis cantik Olivia Deborah Gultom atau akrab disapa Oliv memutuskan mualaf meski mengalami tekanan dan bahkan penyiksaan dari ibu kandungnya sendiri. Oliv dengan teguh memilih Islam sebagai keyakinan hidupnya.

Oliv menceritakan bahwa ia resmi menjadi mualaf pada 3 Desember 2022, saat usianya menginjak 21 tahun.

Ketertarikan Oliv pada agama Islam bermula ketika pamannya, yang justru seorang pendeta, memasukkannya ke sebuah sekolah Islam di Bandung.

Selama bersekolah di sana, Oliv aktif mengikuti kegiatan keagamaan seperti mengaji dan khatam Alquran. Hingga suatu hari, kepala sekolahnya menyampaikan keyakinan bahwa Oliv akan memeluk Islam.

"Saya yakin, dia ngomong ke saya, kalo kamu Oliv akan mualaf," ungkapnya dikutip dari kanal YouTube Rukun Indonesia.

Baca Juga: Kisah Mualaf YouTuber Inggris Jay Palfrey, Mendapat Hidayah saat Traveling

Selama menempuh pendidikan di sekolah Islam, Oliv mulai merasa nyaman dengan seragam yang menutup aurat dan terbiasa menggunakan kerudung dalam kegiatan sehari-hari. Ia bahkan menemukan kenyamanan dalam balutan hijab yang dikenakannya.

Rasa penasaran Oliv terhadap Islam semakin kuat setelah ia menonton video ceramah Dr. Zakir Naik yang menjawab berbagai pertanyaan dari kalangan non-Muslim.

Setelah itu, Oliv mulai merasakan bahwa nilai-nilai ketuhanan dalam agama Islam terasa lebih logis baginya. Hal inilah yang kemudian memantapkannya untuk menjadi seorang mualaf.

"Selama aku di agama sebelumnya memang banyak banyak pertanyaan yang takut aku tanyakan kepada orang yang lebih paham, dan membuat aku terombang-ambing di agama tersebut. Jadi aku enggak pernah bertanya dan memilih diam," bebernya.

Sekitar sebulan setelah Oliv mulai mempelajari Islam, keluarganya mulai menyadari adanya perubahan pada dirinya. Hingga akhirnya, Oliv memberanikan diri menyampaikan keraguannya terhadap agama yang ia anut sebelumnya. Sayangnya, pengakuan ini tidak disambut baik oleh kedua orang tuanya.

Setelah memantapkan hati dan niatnya, Oliv mulai mencari informasi mengenai tempat di mana ia bisa mengucapkan kalimat syahadat. Pilihannya kemudian tertuju pada Masjid Lautze 2 Bandung.

Dilansir dari Okezone, sekembalinya dari masjid setelah memeluk Islam, Oliv memutuskan untuk memberitahukan kabar bahagia ini kepada keluarga besarnya.

Namun, respons yang ia terima justru penolakan keras. Bahkan, kedua orang tuanya sampai mengucapkan kata-kata kasar saat mendengar keputusannya.

Baca Juga: Belajar Islam dari Mertua, Renata Kusmanto Mualaf Sepekan Sebelum Menikah dengan Fachri Albar

Bahkan setelah Oliv pindah rumah, perlakuan kasar ibunya tidak mereda, justru semakin menjadi-jadi hingga memukulinya dengan tangkai sapu dan berbagai benda lainnya. Makian dan tamparan pun sering ia terima.

Namun, seiring berjalannya waktu, hati kedua orang tua Oliv perlahan mulai luluh dan akhirnya bisa menerima keputusan anaknya untuk memeluk Islam.

Meskipun demikian, penerimaan ini belum sepenuhnya, dan mereka masih menyimpan harapan agar Oliv kembali ke agama sebelumnya. (C)

Penulis: Merdiyanto

Editor: Kardin

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS