Kisah Calon Jamaah Haji Asal Baubau Dua Kali Gagal Berangkat

Ridwan Amsyah, telisik indonesia
Selasa, 02 Juni 2020
0 dilihat
Kisah Calon Jamaah Haji Asal Baubau Dua Kali Gagal Berangkat
Kakek Tajudin, dua kali gagal menunaikan ibadah haji. Foto: Ridwan/ Telisik

" Tahun lalu gagal karena harus operasi, jadi uangnya saya pakai untuk beli obat. "

BAUBAU, TELISIK.ID - Namanya Tajudin, umurnya sekarang 66 tahun adalah seorang kakek yang tinggal di Kelurahan Tomba Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra). Saat ini ia tinggal berdua dengan istrinya di sebuah bangunan bekas kebakaran pada tahun 2002 lalu.

Seorang pensiunan pegawai pemerintahan tersebut berharap, tahun ini dapat menunaikan rukun Islam yang ke lima yakni, melaksanakan ibadah haji. Namun sayang, pandemi COVID-19 yang belum berakhir mengakibatkan jemaah haji  tidak bisa menunaikan ibadah di tahun ini.

Tajudin bukan tahun ini saja gagal menunaikan ibadah haji. Namun sejak tahun lalu ia gagal berhaji dikarenakan harus menjalani operasi pada kakinya yang terkena diabetes.

"Tahun lalu gagal karena harus operasi, jadi uangnya saya pakai untuk beli obat," ucap Tajudin di kediamannya Selasa (02/06/2020).

Baca juga: Banyak Jabatan Kepala Daerah Berakhir Februari 2021, Kemendagri: Tidak Ada Opsi Lain

"Kadang saya menangis, tapi kita mau apa kalau pemerintah sudah bicara begitu tetap kita ikuti. Pemerintah juga melakukan itu untuk melindungi kita dari virus Corona," tambahnya.

Tajudin juga mengatakan, telah menunggu selama 12 tahun untuk mendapatkan kesempatan menunaikan ibadah haji.

Setelah rencananya gagal untuk berhaji pada tahun lalu, Tajudin mulai kembali mengumpulkan uang untuk melunasi dana haji yang telah terpakai untuk berobat. Sukurnya, Tajudin dibantu oleh sanak saudara untuk melunasi dana haji.

"Total 14 juta di penyetoran ke dua ini, dan saat didengar, kakak ipar saya dibantumi saya," tukasnya.

Namun sayang usaha Tajudin untuk berhaji tahun ini kembali terhambat setelah Kementerian Agama telah mengeluarkan pernyataan bahwa haji tahun 2020 ditiadakan, imbas dari pandemi COVID-19.

Reporter: Ridwan Amsyah

Editor: Sumarlin

Baca Juga