Kota Kendari Terbanyak Menyumbang Kasus Positif COVID-19 di Sultra
Siswanto Azis, telisik indonesia
Selasa, 29 September 2020
0 dilihat
Jubir Satgas COVID-19 Sultra, Dokter Laode Wayong Rabiul Awal. Foto: Siswanto Azis/Telisik
" Suspek 104 kasus, kontak erat 1.391 dan yang masih menjalani perawatan 864 orang. "
KENDARI,TELISIK.ID - Satuan Tugas Penanganan dan Pengendalian COVID-19 di Sulawesi Tenggara terus melaporkan terjadinya penambahan kasus COVID-19, baik yang positif maupun yang sembuh.
Sejak Sulawesi Tenggara ditetapkan sebagai daerah pandemi COVID-19, sampai dengan hari Selasa (29/9/2020), kasus positif COVID-19 telah mencapai 2.779 kasus dan yang sembuh 1.957 orang.
Menurut Jubir Satgas COVID-19 Sultra, Dokter Laode Wayong Rabiul Awal, Kota Kendari masih menjadi penyumbang terbanyak kasus positif COVID-19 di Sulawesi Tenggara.
Hari ini dilaporkan ada 1.319 kasus positif COVID-19 dan yang masih menjalani perawatan sebanyak 598 orang.
Kemudian Kota Baubau, kasus positif COVID-19 sebanyak 462 kasus yang masih masih menjalani perawatan 42 orang. Kabupaten Buton 142 kasus dan yang masih menjalani perawatan sebayak 5 orang. Buton Tengah, 134 kasus yang masih menjalani perawatan 34 orang
Lalu Kabupaten Kolaka 132 kasus yang masih menjalani perawatan 26 orang, Kolaka Utara 110 kasus yang menjalani perawan 13 orang, Bombana 98 kasus yang masih mejalani perawatan 20 orang.
Kemudian Kabupaten Konawe 99 kasus yang masih menjalani perawatan 34 orang. Konawe Selatan 82 kasus, yang masih mejalani perawatan 38 orang. Muna 80 kasus, yang menjalani perawatan 16 orang dan Wakatobi 27 kasus, yang menjalani perawatan 6 orang.
Buton Selatan 22 kasus, yang menjalani perawatan 6 orang. Kolaka Timur 17 kasus, yang menjalani perawatan 1 orang. Konawe Utara 16 kasus, yang menjalani perawatan 6 orang. Muna Barat 14 kasus, yang sementara dirawat 2 orang.
Baca juga: 1.318 Warga di Kendari Terpapar COVID-19
Yang terakhir Buton Utara 10 kasus yang menjalani perawatan 3 orang. Konawe Kepulauan 15 kasus dan yang masih menjalani perawatan 14 orang.
Lebih lanjut kata Dokter Wayong, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dari COVID-19 sebanyak 1.857 orang, sedangkan yang meninggal dunia sampai dengan hari ini sebanyak 50 orang.
"Suspek 104 kasus, kontak erat 1.391 dan yang masih menjalani perawatan 864 orang," terang Dokter Wayong.
Untuk itu, Jubir Satgas COVID-19 Sultra mengimbau kepada seluruh masyarakat Sulawesi Tenggara menjaga kesehatannya dan menghindari tempat-tempat yang kemungkinan menjadi tempat penyebaran virus tersebut.
Melakukan pencegahan dini seperti menggunakan masker jika dirasakan perlu dan selalu mencuci tangan setelah mengunjungi tempat-tempat keramaian seperti bandara, terminal bus, pasar, mall, supermarket dan lain sebagainya.
Hindari memegang benda-benda atau bagian-bagian dari bangunan yang biasa dipegang oleh banyak orang seperti ban berjalan di eskalator/tangga berjalan, handrailing pada tangga atau pagar pembatas dan lain sebagainya karena diketahui penyebaran COVID-19 dapat terjadi tanpa adanya kontak langsung.
Pastikan adanya ketersediaan masker dan cairan antiseptik pembersih tangan yang dirasa mencukupi untuk keperluan di rumah masing-masing dalam rangka menghadapi kemungkinan terjadinya penyebaran COVID-19.
Reporter: Siswanto Azis
Editor: Haerani Hambali