Lionel Messi Digoda Gaji Rp 6,54 Triliun, Ternyata Pemilik Al Hilal Bukan Orang Sembarangan
Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia
Kamis, 06 April 2023
0 dilihat
Lionel Messi diklaim mendapat tawaran gila dari klub Arab Saudi, Al Hilal, yakni sebesar 400 juta euro (setara Rp6,5 triliun) per tahun. Foto: Kolase
" Lionel Messi diklaim mendapat tawaran gila dari klub Arab Saudi, Al Hilal, yakni sebesar 400 juta euro (setara Rp6,5 triliun) per tahun "
PARIS, TELISIK.ID - Lionel Messi diklaim mendapat tawaran gila dari klub Arab Saudi, Al Hilal, yakni sebesar 400 juta euro (setara Rp6,5 triliun) per tahun.
Adalah jurnalis sepak bola asal Italia, Fabrizio Romano, yang mengklaim Al Hilal sudah mengajukan penawaran untuk Messi. Pernyataan Romano soal bursa transfer pemain sering kali menjadi kenyataan.
Romano menyebut tawaran Al Hilal merupakan pilihan ketiga bagi Messi untuk musim depan. Pilihan pertama Messi dalam tetap bermain di Eropa musim depan, dengan kembali ke Barcelona dan bertahan di PSG menjadi dua pilihan terdepan.
Baca Juga: Air Laut Semakin Naik Dampak Perubahan Iklim
"Al Hilal sudah mengajukan proposal mengejutkan untuk Lionel Messi. Proposal itu sudah ada dan sebesar 400 juta euro per tahun untuk Messi. Al Hilal berusaha merayu Messi, tapi prioritas Messi adalah tetap di Eropa setidaknya hingga Copa America 2024," ucap Romano dilansir dari CNNIndonesia.com.
Diketahui Al Hilal merupakan tim sepak bola raksasa asal Arab Saudi. pemilik klub Al-Hilal adalah Abdullah bin Musa'id bin Abdulaziz Al-Saud atau dikenal dengan sebutan Pangeran Abdullah. Selain Al-Hilal, ia menjadi investor di Inggris setelah menanamkan modal di klub League One, Sheffield United.
Melansir Liputan6.com, lelaki kelahiran 18 Agustus 1965 ini merupakan putra Musa'id bin Abdulaziz Al Saud. Pangeran Abdullah adalah putra Pangeran Musa'ed bin Abdulaziz Al Saud dan ibunya adalah Putri Fatima binti Hasyim bin Turki, yang sebagian keturunan Turki.
Baca Juga: Aksi Begal Ramadan di Negara Muslim Ini, Bukan Kriminal tapi Ajak Orang Buka Puasa
Sebelum pindah untuk belajar di Beirut, ia kembali ke Riyadh pada usia 10 tahun dan belajar di sekolah Al Faisaliah. Setelah menyelesaikan sekolah menengahnya, ia pindah ke King Saud University untuk belajar Teknik sektor industri.
Pangeran Abdullah bin Musa'id bin Abdulaziz Al-Saud menerima gelar sarjana dengan pujian. Setelah itu ia melanjutkan studinya dan meraih gelar master dalam bidang teknik dari King Saud University di Riyadh. (C)
Penulis: Ibnu Sina Ali Hakim
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
