Memperluas Akses Informasi, Tower BTS akan Dibangun di Desa

Sunaryo, telisik indonesia
Kamis, 05 Agustus 2021
0 dilihat
Memperluas Akses Informasi, Tower BTS akan Dibangun di Desa
Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Muna, Dahlan Kalega. Foto: Sunaryo/Telisik

" Anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan empat tower BTS itu sebesar Rp 2,4 miliar "

MUNA, TELISIK.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna terus berupaya membuka jaringan telekomunikasi hingga ke pelosok desa terpencil.

Hal itu dilakukan, agar masyarakat dapat dengan mudah melakukan komunikasi secara daring dan mengakses informasi di era digital saat ini.

Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Muna, Dahlan Kalega menerangkan, sesuai rencana Bupati, LM Rusman Emba, tahun ini ada enam tower Base Transceiver Station (BTS) yang akan dibangun di enam desa.

Namun karena kondisi keuangan tidak mencukupi, terpaksa hanya empat desa dulu. Adalah Desa Liwu Metingki, Kecamatan Pasir Putih, Moolo, Kecamatan Batukara, Towea, Kecamatan Towea dan Bangunsari, Kecamatan Lasalepa.  

"Empat desa itu sangat kesulitan jaringan telekomunikasi," kata Dahlan Kalega, Kamis (5/8/2021).

Anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan empat tower BTS itu sebesar Rp 2,4 miliar. Sumbernya dari pinjaman pada PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) melalui program pemulihan ekonomi nasional (PEN).

"Anggaranya sudah tersedia, tinggal menunggu MoU antara Pak Bupati dengan PT SMI," sebutnya.

Baca Juga: Diberhentikan dari Perangkat Desa, Mantan Sekretaris Mengadu ke DPMD

Baca Juga: Aleg Tidak Kuorum, Bupati Muna Batal Serahkan LPPD

Tower BTS yang dibangun nantinya akan terkoneksi dengan beberapa jaringan provider. Antara lain, Telkomsel, XL dan lainnya.

"Provider yang akan digunakan memiliki  jaringan yang kuat dan akses internetnya cepat," timpalnya.

Di Muna sendiri, saat ini tower BTS yang terbangun sudah sekitar 76 yang tersebar di 22 kecamatan. Nah, dengan adanya tambahan empat tower tersebut akan semakin memudahkan masyarakat dalam berkomunikasi dan mengakses internet.

"Ini merupakan program Pak Bupati dalam rangka membuat masyarakat tidak kesulitan di bidang telekomunikasi," pungkasnya.

Reporter: Sunaryo

Editor: Haerani Hambali

Artikel Terkait
Baca Juga