Meski Sering Dilakukan Patroli, Lokasi Bat-Bat Kerap jadi Tempat Pemalakan di Kendari

Mardianto, telisik indonesia
Sabtu, 08 Juni 2024
0 dilihat
Meski Sering Dilakukan Patroli, Lokasi Bat-Bat Kerap jadi Tempat Pemalakan di Kendari
Kondisi Malam hari di batbat Kendari. Foto: Mardianto/Telisik

" Meski pihak kepolisian seringkali melakukan patroli, namun Bat-Bat yang menjadi tempat nongkrong anak muda di Andounohu, Kecematan Poasia, Kota Kendari kerapkali terjadi pemalakan "

KENDARI, TELISIK.ID - Meski pihak kepolisian seringkali melakukan patroli, namun Bat-Bat yang menjadi tempat nongkrong anak muda di Andounohu, Kecematan Poasia, Kota Kendari kerapkali terjadi pemalakan.

Salah satu kejadian pemalakan yang terjadi di Bat-Bat pada Jumat (7/6/2024) malam. Dimana saat itu terjadi penikaman oleh orang tidak dikenal (OTK) dengan korban bernama Aidil Yahya.

Pada awalnya, OTK bersama rekannya meminta uang (palak) kepada korban (Aidil). Namun karena tidak dihiraukan pelaku OTK menikam korban menggunakan pisau. Pelaku pun berhasil melarikan diri.

Baca Juga: Seorang Pengemudi Syok Usai Menabrak Pagar Depan Kampus UHO Kendari

Sebenarnya, pihak kepolisian setiap malam selalu melakukan patroli di sepanjang daerah Bat-Bat, tepatnya pada jam 12 malam ke atas.

Tasya, pengunjung Bat-Bat yang pernah menyaksikan kejadian pemalakan mengatakan, patroli tersebut dilakukan guna untuk memeriksa senjata tajam yang mungkin dibawa oleh pengunjung dan membubarkan orang-orang yang sedang minum minuman keras (miras).

"Biasa ada patroli memang, diperiksa jangan sampai ada senjata tajam, atau orang minum-minum begitu," jelas Tasya, Sabtu (8/6/2024).

Sementara itu, menurut Mariam, salah satu pedagang di Bat-Bat juga mengatakan, pihak kepolisian selalu datang setiap malam untuk menyuruh para pengunjung agar pulang jika sudah larut malam.

"Setiap malam datang polisi patroli, biasa jam 12 malam baru datang. Disuruh pulang karena sudah tengah malam to," ujarnya.

Namun, dilakukan patroli tetap saja kerap terjadi kasus kejahatan, seperti pemalakan yang bahkan menggunakan senjata tajam (sajam) yang membahayakan nyawa.

Menurut Acil, salah satu pengunjung berkata kepada Telisik.id pada Sabtu, (8/7/2024), bahwa kejadian pemalakan memang kerap terjadi. Biasa korban diancam dengan senjata tajam.

"Kalau orang minta-minta uang begitu kadang-kadang ada saja di sini untuk tambah-tambah uang minumnya (miras) mereka. Itu hari juga pernah mereka (pelaku pemalakan) ambil Hp cewek yang masih duduk-duduk, diancam pakai senjata tajam," jelas Acil kepada Telisik.id.

Baca Juga: Stadion Lakidende Kendari Kini jadi Tempat Nongkrong Remaja, Ditemukan Kondom Bekas dan Botol Miras

"Bahkan ada juga yang sampai lompat di laut karena dia dipalak juga. Saya kira orang ulang tahun dikerjain begitu. Ternyata tidak. Itu kejadian pas di depanku. Terang-terangan mereka palak," tambahnya.

Karena kerap terjadi kasus pemalakan menggunakan sajam hingga berujung penikaman, Dandi, pengunjung lainnya mengimbau para pengunjung agar tetap berhati-hati dan tidak nongkrong sampai larut malam untuk menjaga keselamatan diri.

"Makanya kalau di atas jam 21.00 itu sudah rawan mi di sini, jadi pulang memang tempo (jangan sampai larut)," ucap Dandi. (A)

Penulis: Mardianto

Editor: Fitrah Nugraha

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga