Muna Panen Udang Vaname, Bupati Bachrun Bangga Program Berhasil

Sunaryo, telisik indonesia
Selasa, 18 Maret 2025
0 dilihat
Muna Panen Udang Vaname, Bupati Bachrun Bangga Program Berhasil
Bupati Muna, Bachrun Labuta bersama Kepala Balai BPBAP Jepara, Supita saat memanen udang, Selasa (18/3/2025). Foto: Sunaryo/Telisik

" Bupati Muna, Bachrun Labuta melakukan panen total udang di tambak Desa Langkoroni, Kecamatan Maligano "

MUNA, TELISIK.ID - Bupati Muna, Bachrun Labuta melakukan panen total udang di tambak Desa Langkoroni, Kecamatan Maligano, Selasa (18/3/2025).

Ada 12 petak tambak di dua klaster (enam petak satu klaster) yang dipanen dan hasilnya sangat melimpah.

Udang jenis vaname berukuran besar itu dibudidayakan dua kelompok petani tambak. Satu petak tambak dengan ukuran 35x35 meter menghasilkan 3-4 ton udang.

Udang langsung diborong habis di tempat oleh para pengumpul dari luar Pulau Muna. 

Baca Juga: THR Sebagian Guru PAI Kolaka Utara Belum Terbayar, Berikut Penjelasan Kemenag

Bachrun bilang, dengan hasil panen udang yang melimpah, sebagai bukti bahwa salah satu program unggulannya bersama La Ode Asrafil Ndoasa di bidang perikanan telah membuahkan hasil.

"Alhamdulilah, dari tiga program prioritas yakni pertanian, peternakan, dan perikanan, salah satunya telah menambah penghasilan masyarakat," kata Bachrun.

Bachrun mengapresiasi Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara yang telah menurunkan program pencetakan tambak sejak tahun 2023.

"InsyaAllah, tambak ini, kita akan kembangkan di wilayah perkotaan. Kami minta agar BBPBAP Jepara bisa terus melakukan pendampingan," pinta Bachrun, yang juga menjabat Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Muna.

Ketua Kelompok Petani Tambak, La Lolo, juga mengapresiasi budidaya tambak udang yang dilakukan secara modern di bawah pendampingan BBPBAP Jepara.

Panen kali ini adalah untuk yang ketiga kalinya. Ukuran udang hasil panen yang dilakukan tiga bulan sekali ini antara 47-49 cm dengan harga jual Rp 70 ribu per kilogram.

"Hasil penjualan kami simpan untuk modal. Sisanya kita bagi bersama kelompok," kata Lolo.

Sementara itu, Kepala Balai BPBAP Jepara, Supito, menerangkan bahwa pengelolaan manajemen tambak udang di Muna sudah tertata dengan baik.

Baca Juga: Dua Hari Pencarian, Nelayan Hilang di Perairan Lowu-lowu Baubau Ditemukan Meninggal Dunia

Petani tambak yang dilatih telah memiliki keahlian dan kemampuan dalam mengelola tambak menggunakan teknologi tepat guna.

"Saya yakin, dengan kemampuan dan keahlian petani tambak yang ada saat ini, panen akan terus berkelanjutan," ujar Supito.

Ia pun siap membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna bila sewaktu-waktu akan kembali mengembangkan tambak modern.

"Kami siap membantu untuk membuat tambak percontohan," tandasnya. (A)

Penulis: Sunaryo

Editor: Mustaqim

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

TAG:
Artikel Terkait
Baca Juga