Nama Jalan di Kota Kendari Akan Ditata Ulang

Sumarlin, telisik indonesia
Kamis, 22 Juni 2023
0 dilihat
Nama Jalan di Kota Kendari Akan Ditata Ulang
Pemkot akan menata ulang nama jalan yang ada di Kota Kendari, karena banyak jalan yang tidak memiliki nama. Foto: Sumarlin/Telisik

" Perkembangan Kota Kendari yang semakin pesat membuat banyak jalan baru tidak memiliki nama, kemudian sejumlah nama jalan yang pernah ada kini telah berubah "

KENDARI, TELISIK.ID - Perkembangan Kota Kendari yang semakin pesat membuat banyak jalan baru tidak memiliki nama, kemudian sejumlah nama jalan yang pernah ada kini telah berubah.

Untuk menyeragamkan kembali nama jalan yang ada, Pemerintah Kota Kendari melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bersama Bagian Pemerintahan, akan melakukan penataan ulang nama jalan yang ada di dalam Kota Kendari.

Pelaksanaan harian (Plh) Wali Kota Kendari, Ridwansyah Taridala menjelaskan, penataan nama jalan di Kota Kendari diperlukan untuk menyeragamkan kembali nama jalan seiring perkembangan Kota Kendari.

Baca Juga: Cuaca Ekstrem Ganggu Produksi Padi Petani Amohalo Kota Kendari

Menurutnya, penataan nama jalan di Kota Kendari terakhir dilakukan saat pemerintahan Wali Kota Kendari, Masyhur Masie Abunawas, hampir 20 tahun lalu, sehingga diperlukan penataan kembali.

Penataan kembali nama jalan kata Sekda Kota Kendari itu, akan dilakukan secara digital dengan bantuan camat dan lurah untuk melakukan pendataan, kemudian data itu nanti akan diolah dan akan ditetapkan penggunaannya.

"Nanti teman-teman camat dan lurah memberikan informasi yang valid, saya contohkan Jalan Saranani dulu itu dari rumah sakit provinsi lama sampai asrama haji, seiring perkembangan kota terpotonglah setelah ada tugu persatuan. Kemudian ada usulan tokoh masyarakat untuk mengabadikan nama tokoh masyarakat Saosao (Raja Kendari), Sorumba (perangkat kerjaan Konawe)," jelasnya, saat memimpin rapat di aula Samaturu Kantor Balai Kota Kendari, Kamis (22/6/2023).

Untuk penamaan jalan menggunakan nama seorang tokoh, juga akan mengikuti kaidah yang akan disepakati nantinya, salah satu contohnya, untuk jalan nasional menggunakan nama tokoh nasional atau Gubernur Sulawesi Tenggara, jalan provinsi menggunakan tokoh provinsi, begitu juga jalan kota dan jalan lingkungan menggunakan tokoh masyarakat yang punya andil di wilayahnya.

Baca Juga: Satu-satunya di Sulawesi, Mal Pelayanan Publik Kota Kendari Jadi Percontohan

Sementara itu, tim teknis Dinas PUPR, Masrul, mengajarkan para camat dan lurah menggunakan aplikasi untuk melakukan pendataan. Data itu akan digunakan untuk membuat data base secara digital. Sebab selama ini data ini masih dalam bentuk manual atau tertulis.

"Dengan aplikasi ini bapak/ibu bisa melakukan pendataan secara online dan offline, di mana bapak/ibu mengirim data secara otomatis akan tercatat dan tersimpan," ungkapnya.

Hadir juga dalam pertemuan itu, Asisten 1 Setda Kota Kendari, Kepala Bagian Pemerintahan, Kadis PTSP, Kadis Kominfo serta camat dan lurah. (B)

Penulis: Sumarlin

Editor: Kardin 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga