Panti Asuhan Annur Aswar Diduga Eksploitasi Anak Minta Bantuan Donatur

Nur Khumairah Sholeha Hasan, telisik indonesia

Senin, 29 Mei 2023

0 dilihat

RDP yang digelar oleh Komisi I DPRD Kota Kendari terkait Panti Asuhan Annur Aswar yang diduga eksploitasi anak. Foto: Nur Khumairah/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Keberadaan Panti Asuhan Annur Aswar diduga melalukan eksploitasi anak. Hal itu terungkap dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) DPRD Kota Kendari, Senin (29/5/2023).

Pada rapat tersebut, berdasarkan penuturan seorang warga, Mustari, jika keberadaan anak asuh di panti tersebut diduga untuk mendapatkan bantuan dari para donatur. Mustari menyebut, jika anak asuh yang berada di Panti Asuhan Annur Aswar dimanfaatkan untuk meminta bantuan pada donatur.

"Kami meminta hak para anak-anak, sebab ada kerugian materil yang diterima, hak mereka seringkali dimanfaatkan oleh pengelola panti asuhan,” ujar Mustari.

Baca Juga: Pemkot Kendari Lepas 574 Calon Jemaah Haji

Mendengar keluhan warga, Wakil Ketua Komisi I, DPRD Kota Kendari, Rahman Tawulo menyampaikan, pihaknya bersama dinas terkait akan langsung turun ke panti asuhan tersebut.

“Saya bersama Dinsos akan menyidak langsung, karena jika dilanjutkan rapat ini hanya akan menjadi debat kusir,” ujarnya, Senin (29/5/2023).

Ia juga menegaskan, agar dinas sosial tidak menerbitkan izin keberadaan panti asuhan. Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Sosial Kota Kendari, Abdul Rauf menyebut, tidak akan melanjutkan izin operasional panti asuhan hingga masalah selesai.

Baca Juga: Prediksi Badai El-nino di Sulawesi Tenggara

Di sisi lain, Bendahara Panti Asuhan Annur Aswar, Desi Novitasari menepis apa yang diduga oleh warga, ia menyampaikan, mengenai anak binaannya tidak pernah diminta untuk turun ke rumah masyarakat membawa list-list bantuan.

“Tidak ada yang seperti itu, soal batuan beras juga yang dibilang kami menjual ke Sulawesi Selatan, itu murni dari penghasilan pribadi, bukan dari bantuan para donatur,” tepisnya. (A)

Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan

Editor: Kardin

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS