Pemda Kucurkan Rp18,4 Miliar Dana Penanggulangan COVID-19 di Kolut

Muh. Risal H, telisik indonesia
Rabu, 15 April 2020
0 dilihat
Pemda Kucurkan Rp18,4 Miliar Dana Penanggulangan COVID-19 di Kolut
Rapat Koordinasi Pembahasan Anggaran COVID-19 di Ruang Aspirasi Gedung DPRD Kolut. Foto: Muh. Risal/ Telisik

" Nominalnya tidak dibahas dalam rapat. Mungkin lebih lanjut teknisnya akan diatur oleh dinas terkait agar masyarakat penerima PKH atau program bantuan lainnya dari pusat tidak dobel dengan penerima bantuan dana COVID-19 dari Pemkab sehingga pembagiannya merata bagi semua masyarakat. "

KOLAKA UTARA, TELISIK.ID - Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) mengucurkan anggaran sebesar Rp18,4 miliar untuk penanggulangan wabah COVID-19 hingga 31 Agustus 2020.

Anggaran tersebut bersumber dari pergeseran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan Dana Alokasi Umum (DAU).

Dari anggaran tersebut, Rp7,2 miliar akan digunakan untuk penanggulangan dampak sosial dan ekonomi. Selebihnya akan diperuntukkan pengadaan sarana dan prasarana kesehatan dan insentif tim medis serta satuan gugus tugas COVID-19.

Besaran rencana penggunaan anggaran tersebut telah dibahas dan disepakati melalui rapat koordinasi  antara Pemkab dan DPRD Kolut yang digelar pada hari Selasa (14/4/2020).

Baca juga: TNI Bantu Penyaluran APD di Muna

Ketua DPRD Kolut, Buhari, S.Kel. M.Si menjelaskan, anggaran Rp7,2 miliar untuk bantuan sosial dan ekonomi sudah include sehingga totalnya Rp18,4. Nantinya anggaran tersebut akan diperuntukkan bagi masyarakat yang kurang mampu dengan klasifikasi pekerjaan seperti nelayan, tukang ojek dan kelompok-kelompok usaha.

"Nominalnya tidak dibahas dalam rapat. Mungkin lebih lanjut teknisnya akan diatur oleh dinas terkait agar masyarakat penerima PKH atau program bantuan lainnya dari pusat tidak dobel dengan penerima bantuan dana COVID-19 dari Pemkab sehingga pembagiannya merata bagi semua masyarakat," kata Buhari.

Sementara untuk relawan yang bertugas 24 jam di posko perbatasan akan dinaikkan insentifnya dari Rp150.000 perhari menjadi Rp250.000 perhari.

Baca juga: Pencari Rezeki di Pelabuhan Kolut Kehilangan Penghasilan

"Termasuk di dalamnya uang konsumsi," jelasnya.

Terkait alokasi anggaran tersebut, Ketua DPRD Kolut menegaskan, 25 anggota legislatif Kolut akan melakukan pengawasan dan bekerja semaksimal mungkin di lapangan agar anggaran tersebut tepat sasaran.

"Kami sebagai legislatif akan mengawasi dan tidak segan-segan melaporkan ketika ada yang menyalahgunakan anggaran COVID-19 ini," tegasnya.

 

Reporter: Muh. Risal

Editor: Rani

Artikel Terkait
Baca Juga