Polres Kendari Turunkan 220 Personil Gabungan Amankan Musda KNPI Sultra

Siswanto Azis, telisik indonesia

Sabtu, 29 Mei 2021

0 dilihat

Suasana apel siaga Personil Polres Kendari. Foto: Siswanto Azis/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Jajaran Polres Kendari kerahkan kurang lebih 220 personil untuk amankan jalannya Musda KNPI Sultra ke XV yang berlangsung mulai hari ini, Sabtu (29/5/2021) sampai besok, Minggu (30/5/2021), di salah satu hotel di Kendari.

Hal tersebut diungkapkan Kabag Ops Polres Kendari, AKP Bahtiar selaku Koordinator Pam. Menurutnya, sekitar 220 personil yang diturunkan tersebut merupakan personil gabungan antara Polda Sultra dan Polres Kendari.

“Jadi ini adalah personil gabungan, antara Polda Sultra dan Polres Kendari,” kata AKP Bahtiar, Sabtu (29/5/2021).

Baca Juga: Gubernur Ali Mazi Serahkan Pelaksaan Musda KNPI Sultra ke Panitia

Kata AKP Bahtiar, Musda ke XV DPD KNPI Sultra tersebut akan terbagi dalam 3 regu, yaitu personil yang berpakaian dinas lengkap, yakin Sabara yang berjaga di pintu masuk dan sekitar gedung, kemudian lantas yang bertugas mengamankan arus lalu lintas di depan arena Musda

“Semua personil baik yang berpakaian dinas maupun tidak, akan memantau dan mengantisipasi jalannya giat Musda selama berlangsung hingga berakhir. Selebihnya akan menyesuaikan,” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Musda KNPI Sultra, Abdiul Rajab mengatakan, dalam Musda kali ini, ada 122 OKP yang terdaftar di tubuh DPD KNPI Sultra yang memiliki hak suara penuh dan 51 DPD II dari tiga kubu Ketua KNPI Sultra.

Baca Juga: Enam Atlet Kendari Bakal Berlaga di Triathlon Palembang, Wali Kota Siapkan Pelatih Khusus

“Sebenarnya jumlah DPD II KNPI Sultra itu ada 17 DPD, namun karena KNPI di Sultra ini terbagi tiga, yakni Bung Sahrul Beddu, Umar Bonte dan Laode Suryono, jadinya 51 DPD,” ungkap Abdul Rajab.

Selain itu, Abdul Rajab memastikan penyelenggaraan acara dari awal persiapan hingga selesainya kegiatan akan mematuhi protokol kesehatan.

“Dari proses pertama itu seluruh peserta yang hadir diswab antigen terlebih dahulu, dan yang terbukti reaktif langsung disuruh pulang. Semua mematuhi protokol kesehatan yakni memakai masker dan menjaga jarak,” ujar Abdul Rajab. (B)

Reporter: Siswanto Azis

Editor: Fitrah Nugraha