Pria di Konawe Utara Tewas Diterkam Buaya saat Hendak Pasang Pukat

Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Selasa, 10 September 2024
0 dilihat
Pria di Konawe Utara Tewas Diterkam Buaya saat Hendak Pasang Pukat
Tim SAR mengevakuasi korban yang tewas diterkam buaya di Muara Sungai Lasolo. Foto: Ist.

" Seorang pria warga Desa Tapunopaka, Konawe Utara, tewas diterkam buaya saat hendak memasang pukat di Muara Sungai Lasolo "

KONAWE UTARA, TELISIK.ID - Seorang pria warga Desa Tapunopaka, Konawe Utara, tewas diterkam buaya saat hendak memasang pukat di Muara Sungai Lasolo. Peristiwa itu terjadi pada, Senin (9/9/2024) sore.

Informasi yang diperoleh telisik.id, sekitar pukul 15.00 Wita, Korban bernama Jangkar (53), bersama anaknya berangkat menuju Muara Sungai Lasolo menggunakan perahu untuk memasang pukat ikan. Setelah pukat dipasang, korban kembali sekitar pukul 19.50 Wita untuk memeriksa hasil tangkapan.

Saat korban turun dari perahu untuk mengecek pukat, buaya yang diduga sedang berada di sekitar area langsung menerkamnya. Anak korban yang melihat kejadian tersebut segera kembali ke desa untuk meminta pertolongan.

Berdasarkan keterangan Kepala KKP Kendari, Amiruddin A.S, Selasa (10/9/2024) sekitar pukul 09.35 Wita, tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban dalam keadaan tidak bernyawa.

Baca Juga: Menyeberang Kali Mawasangka Bersama Ibunya, Bocah Perempuan di Buton Tengah Diterkam Buaya

"Kondisi tubuh korban sudah tidak utuh dan ditemukan sekitar 190 meter arah barat daya dari lokasi kejadian," ucap Amiruddin dalam keterangan tertulisnya.

Setelah ditemukan, korban segera dievakuasi ke Desa Mowundo, Kecamatan Molawe, untuk proses identifikasi lebih lanjut. Dengan ditemukannya korban, operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup. Seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing.

Baca Juga: Jasad Bocah Diterkam Buaya di Muna Barat Ditemukan Penuh Luka

Operasi SAR melibatkan berbagai unsur, termasuk Staf Ops KPP Kendari, Pos SAR Konut, BPBD Konut, Polsek Lasolo, Polair Konut, Pos AL Konut, serta masyarakat sekitar dan keluarga korban.

Alat-alat yang digunakan dalam pencarian termasuk rescue truck, double cabin, rubber boat, longboat, alat selam, aquaeye, peralatan komunikasi, palsar medis, palsar evakuasi, dan peralatan pendukung keselamatan lainnya.

Cuaca saat pencarian dilaporkan cerah berawan dengan kecepatan angin antara 4 hingga 11 km/jam dari arah barat daya.  (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga