Raih Posisi Tinggi Penilaian Ombudsman, Muna Barat Target Tingkat Nasional

Putri Wulandari, telisik indonesia

Rabu, 17 Januari 2024

0 dilihat

Kabupaten Muna Barat target raih penilaian tertinggi tingkat nasional dalam penilaian ombudsman tahun 2024. Foto: Ist

MUNA BARAT, TELISIK.ID - Penerimaan hasil penilaian Ombudsman tahun 2023, Muna Barat raih rapor hijau menjadi kabupaten raihan opini kualitas tinggi di Sulawesi Tenggara.

Pj Bupati Muna Barat, La Ode Butolo mengatakan, perolehan rapor hijau ini sesuai dengan target pemerintah daerah, yang mana perolehan nilai 81,84 persen dengan raihan opini kualitas tinggi.

Hal ini tak terlepas dari kerjasama semua pihak, serta merupakan suatu kebanggan bagi Pemda Muna Barat.

Pasalnya, pada tahun 2021 Muna Barat berada dalam zona merah dengan perolehan nilai 34,91 persen dan menempati posisi ke 15 dari 17 kabupaten/kota se-Sulawesi Tenggara.

Kemudian, pada tahun 2022 Muna Barat meningkat dengan mendapatkan rapor kuning perolehan nilai 69,27 persen dan menempati posisi pertama dari 17 kabupaten/kota yang ada di Sulawesi Tenggara.

Baca Juga: Pemda Muna Barat Target Penilaian Ombudsman RI Raih Rapor Hijau

"Ini karena bimbingan dari Ombudsman itu sendiri dan keseriusan Pemda yang diimplementasikan kepala OPD dan jajarannya dengan serius dan penuh tanggung jawab," ujarnya, Selasa (16/1/2024).

Kemudian, workshop peningkatan kualitas pelayanan publik dilaksanakan oleh DPMPTSP bekerjasama dengan perwakilan Ombudsman dan keberpihakan anggaran pimpinan daerah merupakan dua indikator kunci perolehan ini.

Namun, dengan perolehan tersebut ia harapkan untuk tidak terlena sebab perolehan nilai masih jauh dari perolehan tertinggi nasional, yang mana secara nasional Muna Barat masih berada di peringkat 22 dari 415 kabupaten di seluruh Indonesia.

Untuk itu, masih butuh kerja keras dan keseriusan lebih tinggi untuk dapat masuk opini kualitas tertinggi, dan Muna Barat masih butuh 6,17 poin lagi.

Ia juga menargetkan di tahun ini mendapatkan perolehan opini kualitas tertinggi maka seluruh OPD dan jajarannya dapat mengambil peran untuk mencapai target selanjutnya.

Selain mempertahankan perolehan yang sudah ada, saat ini juga telah mengalokasikan beberapa kegiatan yang dapat menunjang perolehan target selanjutnya, yaitu workshop peningkatan kualitas pelayanan publik dan workshop penanganan pengaduan, yang kegiatannya telah dianggarkan dalam DPA DPMPTSP.

Selain itu, pemerintah juga akan melakukan pembenahan sarana dan prasarana sebagai penunjang lainnya yang anggarannya telah dialokasikan pada OPD-OPD sasaran penilaian kualitas pelayanan publik.

Sementara yang tak kalah penting ialah program strategis yang sedang berjalan terkait peningkatan pelayanan publik di Muna Barat yaitu pembangunan kantor bupati, kantor DPRD, dan Mal pelayanan publik.

Baca Juga: Muna Barat Ranking Tertinggi Dalam Penilaian Ombudsman RI

Sementara itu, Sekretaris DPMPTSP Minta Barat, Masrul mengatakan, hasil penilaian 2023 sehingga berada di posisi teratas yaitu berdasarkan dimensi penilaian Dinas Kependudukan dan pencatatan sipil peroleh nilai 65,18 persen, Puskesmas Guali peroleh nilai 72,57, Dinas Sosial peroleh nilai 85,73.

Selanjutnya, Puskemas Wuna peroleh nilai 87,64, Dinas pendidikan peroleh nilai 88,97, dan DPMPTSP peroleh nilai tertinggi yaitu 90,93, sehingga dikalkulasikan mendapatkan nilai akhir 81,84.

"Zona hijau, kategori B dan opini kualitas tinggi yang diraih Muna Barat," pungkasnya. (B)

Penulis: Putri Wulandari

Editor: Fitrah Nugraha

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS