Ratusan Buruh Pelabuhan Kendari Unjuk Rasa di Kantor DPRD Sultra
Siswanto Azis, telisik indonesia
Senin, 25 Januari 2021
0 dilihat
Koordinator buruh Pelabuhan Kendari, Hajirin. Foto: Siswanto Azis/Telisik
" Kebijakan KSOP itu jelas melanggar, karena seharusnya kebijakan itu dikeluarkan oleh pemerintah daerah. "
KENDARI, TELISIK.ID - Serikat Buruh Bongkar Muat Pelabuhan Kendari melalukan aksi unjuk rasa di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara.
Unjuk rasa itu terkait kebijakan Kantor Syahbandar dan KSOP Kendari yang memindahkan pelabuhan kapal kayu Wawonii ke Pelabuhan Wanci.
Sebab menurut mereka, pemindahan pelabuhan tersebut merugikan para buruh yang selama ini menggantungkan hidupnya di pelabuhan tersebut.
"Kebijakan KSOP itu jelas melanggar, karena seharusnya kebijakan itu dikeluarkan oleh pemerintah daerah," kata koordinator buruh, Hajirin.
Untuk itu, Ia meminta kepada DPRD Sultra segera memanggil KSOP Kendari dan menggelar rapat dengar pendapat (RDP) guna mencari titik terang dari permasalahan ini.
Baca juga: Ikuti Arahan Pusat, UHO Komitmen Terapkan Prokes COVID-19
"KSOP harus di-hearing secepatnya atau kami melakukan tindakan-tindakan yang dapat merugikan masyarakat luas jika tuntutan tidak ditanggapi dalam waktu 3x24 jam," tegasnya.
Sementara itu, Anggota III DPRD Sultra, Sudirman yang menerima massa aksi memastikan akan memanggil Kepala KSOP Pelabuhan Kendari untuk diadakan RDP.
"KSOP dan Dishub Sultra harus mendengar tuntutan buruh karena tindakan KSOP ini dapat membuat banyak orang kehilangan lapangan kerja dan mata pencaharian," kata Sudirman.
Politisi PKS itu mengatakan, DPRD Sultra akan memanggil semua pihak seperti KSOP dan Dinas Perhubungan Provinsi Sultra untuk dilakukan RDP terkait masalah tersebut.
“Insyaallah hari Rabu depan kita akan undang semua pihak-pihak terkait," terangnya kepada awak media, Senin (25/1/2021). (B)
Reporter: Siswanto Azis
Editor: Haerani Hambali