Ratusan Warga Konawe Selatan Demo Tuntut Perusahaan yang Serobot Lahan Sawah

Erni Yanti, telisik indonesia
Senin, 22 Januari 2024
0 dilihat
Ratusan Warga Konawe Selatan Demo Tuntut Perusahaan yang Serobot Lahan Sawah
Ratusan warga demo di Kantor Gubernur Sulawesi Tenggara. Foto: Erni Yanti/Telisik

" Ratusan masyarakat Konawe Selatan melakukan demonstrasi di Kantor Gubernur Sulawesi Tenggara, menuntut hak atas penyerobotan lahan oleh PT Marbaujaya Indahraya "

KENDARI, TELISIK.ID - Ratusan masyarakat Konawe Selatan melakukan demonstrasi di Kantor Gubernur Sulawesi Tenggara, menuntut hak atas penyerobotan lahan oleh PT Marbaujaya Indahraya, Senin (22/1/2024).

Terlihat massa aksi datang dari beberapa kalangan masyarakat, mulai dari anak-anak para petani dan petani di Konawe Selatan, teriak menuntut hak pertanian yang di rampas oleh PT Marbaujaya Indahraya.

Salah seorang perwakilan warga desa, Ujang sembari memegang data menyampaikan, data yang dipegang dibuat oleh pejabat pemerintah sehingga meminta pertanggungjawaban atas data tersebut.

Baca Juga: Update Jadwal KFC Jetlinner Periode Januari 2024, Rute Kendari - Wanci

"Tanah saya digusur PT Marbaujaya pak, tolong kami, kami pegang data dan data ini dibuat oleh pejabat pemerintah. Saya perwakilan dari seluruh petani di Konawe Selatan meminta pertanggung jawaban pemerintah," ungkap Ujang.

Ia juga menyampaikan, kekecewaan atas pemerintah karena masyarakat telah memegang sertifikat tanah namun lahannya masih diserobot oleh PT Marbayujaya Indahraya.

"Apakah masih ada pancasila di negeri ini, apakah masih ada undang - undang, lalu kemana, saya sudah 13 tahun berjuang, sertifikat tanah diberikan oleh negara Republik Indonesia," kata Ujang.

Jenderal Lapangan, Aldi Lamoito mengatakan, aksi hari ini merupakan amarah dari masyarakat yang dirampas lahan pertaniannya.

Baca Juga: Calon Tenaga Non ASN RS Jantung Oputa Yi Koo Bakal Adukan Pansel ke Ombudsman

"Terkait dugaan perebutan lahan ini, membuat warga sengsara dalam mata pencaharian terlebih lagi penyerobotan ini talah dilakukan selama bertahun-tahun," beber Aldi Lamoito.

Sementara itu, Kordinator lapangan aksi, Eko Rama menyampaikan, aksi tersebut untuk meminta pemerintah ataupun pihak yang memegang kebijakan di Sulawesi Tenggara memanggil PT Marbaujaya Indahraya untuk bertemu warga Konawe Selatan membicarakan terkait masalah tersebut.

Hingga berita ini dibuat, massa aksi masih melakukan demonstrasi untuk bisa menemui pihak berwenang agar bisa menyampaikan aspirasinya. (A)

Penulis: Erni Yanti

Editor: Fitrah Nugraha

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga