Satuan Antariksa Segera Dibentuk TNI di Bawah Komando Kohanudnas, Begini Siklus Kerjanya
Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Selasa, 04 November 2025
0 dilihat
Teknisi sedang menyiapkan pesawat Sukhoi milik TNI Angkatan Udara sebelum terbang di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta. Foto: Repro Kompas.
" Langkah baru tengah disiapkan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam memperkuat pertahanan nasional "

JAKARTA, TELISIK.ID – Langkah baru tengah disiapkan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam memperkuat pertahanan nasional.
Melalui rencana strategis 2025–2029, TNI akan membentuk satuan baru bernama Satuan Antariksa yang berada di bawah kendali Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas).
Pembentukan satuan ini menjadi bagian penting dari transformasi kekuatan militer Indonesia untuk menjawab tantangan keamanan di ruang udara dan luar angkasa.
Rencana tersebut disampaikan dalam rapat koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam) pada Kamis 30 Oktober 2035. Dalam rapat itu dibahas arah pembangunan kekuatan TNI ke depan, termasuk pembentukan Satuan Antariksa sebagai elemen baru yang akan memperkuat sistem pertahanan udara nasional.
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen (Mar) Freddy Ardianzah menjelaskan bahwa inisiatif pembentukan Satuan Antariksa masih dalam tahap perencanaan dan akan disesuaikan dengan kebutuhan operasional serta kebijakan pertahanan negara.
Baca Juga: 7 Negara Ini Bisa Naik Haji Tanpa Antrean, Indonesia Harus Tunggu 26 Tahun
“Hal tersebut masih dalam tahap perencanaan yang akan disesuaikan dengan kebutuhan operasional dan kebijakan pertahanan nasional,” ujarnya dalam keterangan tertulis, seperti dikutip dari Indonesiadefence, Selasa (4/11/2025).
Freddy menegaskan bahwa seluruh kekuatan TNI, termasuk satuan-satuan baru yang akan dibentuk, tetap berada dalam sistem komando dan kendali Markas Besar TNI. Sistem ini berfungsi untuk memastikan koordinasi antarmatra berjalan terpadu dalam melaksanakan tugas operasi dan kesiapsiagaan nasional.
Menurutnya, pembentukan Satuan Antariksa menjadi bagian dari penguatan kemampuan TNI di bidang teknologi dan pertahanan modern.
“Peningkatan jumlah dan kemampuan satuan akan memperkuat daya tangkal serta memperluas kemampuan proyeksi kekuatan TNI di seluruh wilayah yurisdiksi NKRI,” kata Freddy.
Ia menambahkan, langkah ini juga mencerminkan komitmen TNI dalam bertransformasi menjadi kekuatan yang adaptif terhadap perubahan zaman.
Baca Juga: Heboh BGN Tiru India jadi Standar MBG, Begini Penjelasannya
“Termasuk di domain baru seperti siber dan antariksa, dalam rangka menjaga kedaulatan, keutuhan wilayah, dan keselamatan segenap bangsa Indonesia,” tambahnya.
Selain Satuan Antariksa, TNI juga menargetkan pembentukan 33 Satuan Radar (Satrad) untuk memperkuat pertahanan udara nasional hingga tahun 2029. Di sisi lain, TNI AD akan memperluas pembangunan Batalion Teritorial di wilayah perbatasan seperti Papua, Kalimantan, dan Nusa Tenggara Timur, dengan target 750 satuan hingga akhir periode rencana strategis.
Sementara itu, TNI AL menyiapkan pembentukan lima Komando Armada (Koarmada) dan lima belas Komando Daerah Maritim (Kodaeral) untuk memperkuat pengawasan laut dan menjaga stabilitas keamanan di perairan Indonesia. (C)
Penulis: Ahmad Jaelani
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS