Selain Kurban Sapi dan Kambing, 10 Negara Ini Punya Tradisi Idul Adha yang Unik
Nurdian Pratiwi, telisik indonesia
Sabtu, 09 Juli 2022
0 dilihat
Idul adha identik dengan memotong hewan kurban, namun ada beberapa negara yang memiliki tradisi idul adha yang unik. Salah satunya Parade Kuda di Nigeria. Foto: Repro IDXchannel.com
" Jika kita mendengar kata idul adha, biasanya yang terlintas di pikiran kita adalah terkait tradisi pemotongan hewan kurban "
JAKARTA, TELISIK.ID - Jika kita mendengar kata idul adha, biasanya yang terlintas di pikiran kita adalah terkait tradisi pemotongan hewan kurban. Dimana tradisi ini dimaksudkan sebagai peringatan kesediaan nabi Ibrahim untuk mengorbankan segalanya untuk Allah SWT.
Namun, rupanya tradisi atau perayaan idul adha di seluruh dunia sangatlah bervariasi lho. Misalnya di Maroko yang punya tradisi hari libur nasional selama tiga hari. Begitu pula di Nigeria diramaikan dengan parade kuda.
Nah, bagaimana dengan tradisi negara-negara lainnya? Berikut telah dirangkum Telisik.id dari berbagai sumber:
1. Libur tiga hari - Maroko
Warga Maroko menyebut Hari Idul Adha seperti perayaan Idul Fitri. Pemerintah setempat memberikan libur tiga hari sebelum hari raya.
Biasanya masyarakat setempat merayakan Idul Adha di Casablanca, kota yang menjadi jantung ekonomi di Maroko untuk sekadar berkumpul dan merayakan hari libur.
2. Uang di bawah kursi - Filipina
Umat Muslim Filipina yang hampir 25 persen dari populasi lebih memilih untuk berkurban kambing dan sapi muda daripada domba.
Kebanyakan umat Muslim pun merayakannya dengan berkumpul di rumah sambil menikmati hidangan dari hewan kurban.
Selain itu, ada satu tradisi unik yang kerap dilakukan, yaitu memberikan hadiah berupa uang yang diletakkan di bawah kursi atau meja. Nantinya, uang tersebut menjadi milik orang yang duduk di kursi itu.
3. Ayunan Besar - Turkmenistan
Selama liburan, kota besar rata-rata bakal menggelar berbagai acara meriah, mulai dari konser dan agenda lainnya.
Tradisi yang cukup menarik adalah akan dipasang ayunan besar di penjuru kota, karena warga setempat percaya, mengayunkan ayunan itu merupakan simbol dari penghapusan dosa.
4. Parade Kuda - Nigeria
Bagi masyarakat Muslim yang ada di Nigeria Utara, mereka kerap mengadakan parade kuda yang dihias warna-warni sebagai tradisi merayakan Idul Adha.
5. Hewan Kurban Dipakai Henna – Turki
Sering mendengar cerita perempuan yang ingin menikah lalu dipakaikan henna?
Tapi, kali ini bukan seorang perempuan lagi yang dipakaikan henna.
Baca Juga: Ingin Wajah Glowing? Coba 7 Cara dengan Bahan Alami Ini
Di turki, saat perayaan Idul Adha hewan-hewan kurban-lah yang dihias menggunakan henna serta pita. Unik banget ya!
Setelah disembelih, daging hewan kurban ini akan dinikmati bersama-sama dengan tetangga dan keluarga terdekat.
6. Kurban Unta – Arab Saudi
Tradisi unik saat Idul Adha selanjutnya terdapat di negara Arab Saudi. Pemerintah di sana memakai unta sebagai hewan kurbannya. Waah! Bagaimana ya rasanya?
7. Perayaan Empat Hari Penuh – China
Jika di negara Indonesia, perayaan Idul Adha diramaikan dengan acara takbiran dan salat Ied, maka di China perayaannya bisa berlangsung hingga empat hari penuh.
Tradisi Idul Adha di China ini dilakukan oleh masyarakat di Ningxia, China. Selain itu, hal unik lainnya adalah hanya laki-laki saja yang diperbolehkan melaksanakan salat Ied ke masjid.
Selepas itu, barulah mereka mengadakan beberapa perayaan seperti, membaca ayat suci Al-Qur’an, menyanyikan kasidah, nasyid, bertukar makanan, hingga pasar daging “dadakan”.
8. Membeli kayu dan batu bara - Aljazair
Orang-orang Aljazair akan membeli kayu dan batu bara. Daging kurban yang diterima, nantinya akan dimasak dan dihidangkan di meja besar, dan mengonsumsi makanan seperti melfuf atau malfuf.
Makanan ini terbuat daging cincang yang dimasak dengan bawang putih, saus lemon dan bumbu lainnya. Kemudian dibungkus kol atau kubis dan digulung.
Baca Juga: Bolehkah Membagikan Daging Kurban ke Masyarakat Non Muslim? Ini Penjelasannya
Khususnya di wilayah Tamanrasset, ada satu tradisi yang mana hidangan dari daging kurban akan disiapkan oleh perempuan.
9. Festival dan Turnamen Olahraga - Kanada
Asosiasi Muslim Kanada (MAC) mengadakan festival Idul Adha yang meliputi perayaan termasuk karnaval wahana, pertunjukan, turnamen olahraga, dan berbagai masakan internasional.
Ribuan orang menghadiri acara ini secara teratur yang dapat berlangsung hingga beberapa hari. Meskipun ini bukan hari libur nasional di Kanada, ada kemacetan lalu lintas lokal di sekitar masjid dan tempat-tempat perayaan Idul Adha.
10. Ied Garam - Iran
Muslim Iran secara resmi berpakaian untuk salat Idul Adha, yang dikenal sebagai Namaz Ied, yang diadakan di masjid-masjid dan di area terbuka di seluruh negeri.
Ada sebutan 'Ied garam' untuk makanan, karena lebih banyak variasi hidangan yang asin dan terbuat dari daging sapi atau kambing.
Dagingnya digunakan untuk membuat berbagai kebab dan haleem, rebusan gandum atau jelai dan daging. (C)
Penulis: Nurdian Pratiwi
Editor: Musdar
