Soal Kabar Mega Sakit, PDIP Laporkan Hersubeno ke Polda Metro Jaya
M Risman Amin Boti, telisik indonesia
Kamis, 16 September 2021
0 dilihat
Hersubeno Arief. Foto: Tangkapan layar video YouTube
" Laporan yang dibuat terkait dugaan penyebaran berita bohong perihal sakitnya Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri "
JAKARTA,TELISIK.ID - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DKI Jakarta melaporkan pengelola akun YouTube Hersubeno Point, Hersubeno Arief, ke Polda Metro Jaya.
Sebelumnya PDIP Kota Depok juga melaporkan jurnalis senior tersebut ke Polres Metro Depok.
Pihak PDIP DKI Jakarta melaporkan Hersubeno Arief atas dugaan pelanggaran pasal 28 ayat 2 juncto pasal 45 ayat A UU ITE. Selain itu, Hersubeno Arief dilaporkan di pasal 15 atau 15 UU Nomor 1 tahun 1946 tentang peraturan hukum pidana, dengan nomor LP/B/4565/IX/2021/SPKT/POLDA METRO JAYA, tanggal 15 September 2021.
Hal ini disampaikan Wakil Ketua DPD PDIP DKI Jakarta, Ronny Talapessy. Dia mengatakan, laporan yang dibuat terkait dugaan penyebaran berita bohong perihal sakitnya Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Bahwa terlapor ini menyampaikan bahwa ibu Megawati Soekarnoputri terbaring koma di ICU RSPP. Ada pesan WhatsApp dokter valid 1.000 persen, itu kami keberatan di situ makanya kita laporkan," kata Ronny di Polda Metro Jaya, Rabu (15/9/2021).
Ronny mengatakan, pihaknya membuat laporan ini dalam rangka menjalani tugas dan fungsi partai, khususnya di bidang hukum.
Apalagi, kata Ronny, pernyataan yang dibuat oleh terlapor cenderung berbahaya dan berdampak negatif.
"Ini berbahaya ini bisa menimbulkan hal-hal tidak baik, makanya kita laporkan ke sini, ini kan sesuai jalur hukum," ujarnya.
Namun dalam tayangan video Hersubeno menegaskan bahwa belum ada kepastian soal rumor tersebut.
Terlebih, menurut dia tidak adanya pernyataan pasti dari fungsionaris PDIP saat itu.
"Sampai sejauh ini belum ada kepastian apakah Megawati Soekarnoputri benar-benar sakit dan dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina," katanya.
Baca Juga: Ini Penjelasan Menag Yaqut Soal Perpres Dana Abadi Pesantren
Baca Juga: Aplikasi ASAP Polri, Menteri LHK: Bakal Jadi Percontohan di Tingkat Dunia
Setelah dikonfirmasi ke sejumlah pengurus pusat PDIP, Hersubeno melanjutkan, ada yang membantah kabar tersebut, namun sebagian menolak berkomentar dan juga mengaku bingung bahkan mereka meminta menanyakan langsung ke Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto.
Oleh sebab itu, Hersbeno mengatakan sikap ragu-ragu fungsionaris PDIP itu membuat rumor semakin kencang.
Ia lalu mengaku menerima WhatsApp dari temannya seorang dokter yang mengabarinya soal kondisi Megawati, belum lama ini.
"Seorang teman dokter bahkan sempat mengirimkan WA ke saya bunyinya begini: Megawati koma. Di ICU RSPP. Valid 1.000 persen. Nah, kalau ada teman seorang dokter yang mengirim berita seperti ini, saya jadi rada-dara yakin, walaupun sebagai media saya harus melakukan verifikasi," kata Hersubeno sambil membacakan kembali WA dari teman dokter itu. (C)
Reporter: M. Risman Amin Boti
Editor: Haerani Hambali