Sosok Dua Pelajar Baubau Wakili Sulawesi Tenggara Paskibraka Nasional, Orang Tua Bangga Meski Dituduh Intervensi

Elfinasari, telisik indonesia
Sabtu, 15 Juli 2023
0 dilihat
Sosok Dua Pelajar Baubau Wakili Sulawesi Tenggara Paskibraka Nasional, Orang Tua Bangga Meski Dituduh Intervensi
Wiradinata Setya Persada dan Nadira Syalvallah, menjadi utusan Sulawesi Tenggara yang akan bertugas di Istana Negara sebagai paskibraka nasional pada 17 Agustus 2023 mendatang. Foto: Ist.

" Nama Wiradinata Setya Persada dan Nadira Syalvallah menjadi sosok yang sedang viral saat ini, mereka merupakan siswa-siswi SMA asal Kota Baubau, yang terpilih menjadi utusan Sulawesi Tenggara dan akan bertugas di Istana Negara sebagai Paskibraka nasional pada 17 Agustus 2023 mendatang "

BAUBAU, TELISIK.ID - Nama Wiradinata Setya Persada dan Nadira Syalvallah menjadi sosok yang sedang viral saat ini, mereka merupakan siswa-siswi SMA asal Kota Baubau, yang terpilih menjadi utusan Sulawesi Tenggara dan akan bertugas di Istana Negara sebagai Paskibraka nasional pada 17 Agustus 2023 mendatang.

Keduanya merupakan siswa SMA di Kota Baubau. Wiradinata merupakan siswa kelas XI di SMAN 1 Baubau, sementara Nadira adalah siswi kelas XI dari SMAN 2 Baubau.

Wiradinata Paskibrakanas putra utusan Sulawesi Tenggara mengaku, baru pertama kali menjadi paskibraka, sehingga ia tidak menyangka bisa menjadi salah satu Paskibrakanas yang akan bertugas di Istana Negara pada HUT RI, 17 Agustus 2023.

Baca Juga: Pemda Konawe Minta Klarifikasi Tim Seleksi Calon Paskibraka Utusan Sulawesi Tenggara

“Orang tua saya bangga karena saya bisa lolos ke nasional, saya tidak menyangka," ucap putra dari pasangan Kompol Anwar dan Sitti Nur Ambani itu, Sabtu (15/7/2023).

Sementara itu, Ibu Wiradinata, Sitti Nur Ambani mengungkapkan, anaknya telah berangkat ke Jakarta hari ini.

"Alhamdulillah, tadi pagi tiba dan langsung dikarantina selama 1 Minggu sebelum mengikuti pelatihan," tuturnya.

Ia menambahkan, sebelumnya anaknya sudah melalui beberapa tahapan dan nilainya sudah dipublikasi oleh Kesbangpol Sulawesi Tenggara. Ia mengaku, mengenai beredarnya isu ada intervensi dari orang dalam agar anaknya lolos menjadi paskibraka nasional, tidak benar adanya

"Terus terang saya kecewa, kami tidak pernah mengintervensi dan tidak mengenal panitia. Anak saya sudah berupaya semaksimal, tolong jangan menyerang anak saya dan mengganggu mentalnya, mohon diluruskan berita miring itu," tuturnya dengan nada sedih.

Ia juga mengungkapkam, anaknya memiliki beberapa prestasi, di antaranya juara 1 Kumite Kadet +57 Kg putra pada kegiatan karate open tournament piala Wali Kota Baubau Cup 1, Juara III Komite Umur-12 tahun putra pada jejuaraan daerah Inkanas Sulawesi Tenggara Piala Kapolda Sultra Cup III dan telah menerima medali perak cabor menembak kelas air pistol youth perorangan di Kabupaten Kolaka dan prestasi lainnya.

Baca Juga: Diduga Ada Permainan, Kesbangpol Sulawesi Tenggara Beber Nilai Tes Seleksi Paskibraka Nasional

Untuk diketahui profesi orang tua Wiradinata yaitu ayahnya Kompol Anwar bekerja di kepolisian dan ibunya Sitti Nur Ambani merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Dinas Koperasi Baubau.

Sementara itu, perwakilan paskibraka Sulawesi Tenggara, Nadira Syalvallah, wanita kelahiran Baubau, 2 Juli 2007 itu mengaku, sangat bahagia dan haru bisa lolos mewakili Sulawesi Tenggara mengikuti paskibraka di tingkat nasional. 

Untuk diketahui, orang tua Nadira yaitu ayahnya, Ade Rizal merupakan seorang wiraswasta sedangkan ibunya, Melani Ukasyyah adalah ibu rumah tangga. (A)

Penulis: Elfinasari

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkait
Baca Juga