Suku Bajo di Buton Dapat Bantuan Jaminan Hidup

Iradat Kurniawan, telisik indonesia
Senin, 21 September 2020
0 dilihat
Suku Bajo di Buton Dapat Bantuan Jaminan Hidup
Sekretaris Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Tenggara, Hj. Andi Bihkri Abas, SH. M.Si bersama Pemda Buton di wilayah suku Bajo Lasalimu. Foto: Ist.

" Semua bantuan tersebut sedang dalam proses pengadaan, Insyaallah Oktober direncanakan telah terealisasi. "

BUTON, TELISIK.ID - Masyarakat Dusun Bajo, Desa Benteng, Kecamatan Lasalimu, Kabupaten Buton mendapat bantuan sosial Jaminan Hidup (Jadup) dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara melalui Dinas Sosial.

Bantuan tersebut disalurkan Pemerintah Kabupaten Buton pada warga setempat dan dipusatkan di balai Dusun Bajo.

"Program pemberdayaan sosial komunitas adat terpencil ini adalah rangkaian dari penyerahan bantuan jaminan hidup untuk tahun pertama warga komunitas adat terpencil Dusun Bajo berupa sembako selama 6 bulan," jelas Sekretaris Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Tenggara, Hj. Andi Bihkri Abas, SH. M.Si Senin (21/9/2020).

Untuk pemberdayaan komunitas adat terpencil, Bihkri Abas menjelaskan bahwa tahun 2020 untuk Dusun Bajo dilaksanakan pembangunan pemukiman warga.

"Sekarang kondisi terakhir sudah terpasang tiang hingga rangka atas," ujarnya.

Dalam rangka peningkatan ekonomi masyarakat, juga disalurkan bantuan berupa alat perikanan, alat rumah tangga dan bibit perikanan.

”Semua bantuan tersebut sedang dalam proses pengadaan, Insyaallah Oktober direncanakan telah terealisasi," katanya.

Baca juga: Pembahasan RAPBD-P Tersandera Perhitungan Anggaran 2019

Untuk pembangunan perumahan direncanakan diselesaikan pada November.

"Mudah-mudahan itu bisa terlaksana dengan baik," tambahnya.

Bupati Buton, Drs. La Bakry, MSi yang turut serta bersama rombongan merasa  bersyukur atas bantuan dari Kementerian Sosial Republik Indonesia itu.

"Mudah-mudahan tahun depan ditambah lagi untuk dusun atau desa-desa yang lain," harapnya.

Bantuan ini, kata La Bakry, merupakan komitmen pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten bahwa seluruh masyarakat Indonesia harus tersentuh program-program yang berkaitan dengan peningkatan kesejahteraan.

“Jadup dalam bentuk sembako ini tidak banyak, namun setidaknya dapat meringankan beban masyarakat komunitas adat terpencil di Desa Benteng,” kata Bupati Buton.

Jadup ini diharapkan dapat membantu sebelum nanti betul-betul masyarakat punya mata pencaharian.

"Apa lagi nanti ada lagi bantuan untuk bibit untuk pelihara ikan, Itu akan sangat membantu sekali," tambahnya.

Reporter: Iradat Kurniawan

Editor: Haerani Hambali

TAG:
Artikel Terkait
Baca Juga