Tidak Puasa Ramadan Karena Haid? Lakukan Amalan Ini Agar Tetap Dapat Pahala

Sasmiraza, telisik indonesia
Kamis, 15 April 2021
0 dilihat
Tidak Puasa Ramadan Karena Haid? Lakukan Amalan Ini Agar Tetap Dapat Pahala
Wanita masih tetap bisa mendapatkan pahala selama Ramadan meski sedang haid. Foto: Repro Google.com

" Belajarlah ilmu, sesungguhnya belajar ilmu karena Allah adalah suatu bentuk ketaqwaan. Mencari ilmu adalah ibadah, menelaahnya adalah tasbih, dan mengkajinya adalah jihad. "

KENDARI, TELISIK.ID - Wanita haid di bulan puasa? Jangan sedih! Walaupun tidak bisa menjalankan ibadah puasa, ternyata masih banyak amalan lainnya yang bisa dilakukan oleh seorang wanita agar tetap mendapatkan pahala dan keberkahan di bulan suci Ramadan loh!

Amalan saat haid di bulan Ramadan untuk wanita tentunya masih banyak. Selama dalam keadaan haid, wanita tetap bisa melakukan amalan-amalan agar tetap bisa mendekatkan diri kepada Allah. Dalam Islam, haid atau menstruasi adalah masa dimana seorang wanita sedang dalam keadaan tidak suci atau kotor. 

Setiap bulan, seorang wanita tentunya akan memasuki masa menstruasi yang membuatnya tidak bisa melakukan ibadah-ibadah penting. Namun, wanita tetap bisa mendekatkan diri kepada Allah dengan melakukan amalan saat haid di bulan Ramadan. Amalan saat haid di bulan Ramadan tentunya harus sesuai sunnah dan anjuran yang sudah ditetapkan Allah SWT.

Selama bulan Ramadan tentunya pintu keberkahan terbuka lebar. Setiap orang berlomba-lomba agar bisa menambah amalan dan mendekatkan diri kepada Allah. Wanita haid pun tetap bisa mendekatkan diri kepada Allah dengan melakukan amalan saat haid di bulan Ramadan.

Walaupun banyak larangan-larangan untuk wanita haid selama bulan Ramadan, Allah SWT tentunya memberikan kemudahan bagi hambanya. Allah SWT memberikan kemudahan kepada wanita yang tidak bisa melakukan ibadah-ibadah penting selama bulan Ramadan.

Dilansir dari Suara.com jaringan Telisik.id, terdapat 5 amalan yang bisa dilakukan wanita haid saat bulan Ramadan, yuk disimak girls!

1. Mencari Ilmu

Sebuah hadis riwayat Ad-Dailami menyebut,

"Belajarlah ilmu, sesungguhnya belajar ilmu karena Allah adalah suatu bentuk ketaqwaan. Mencari ilmu adalah ibadah, menelaahnya adalah tasbih, dan mengkajinya adalah jihad,"

Mencari ilmu bersifat wajib faidlah. Selain bisa diniati sebagai ibadah, mencari ilmu juga memberi manfaat yang besar.

Mencari ilmu bisa dilakukan dengan membaca buku, mengikuti kajian, atau mencari bimbingan guru.

2. Berzikir

Perempuan bisa tetap berzikir untuk selalu mengingat Allah. Zikir bisa dilakukan dengan mengucap tasbih, tahmid, takbir, haulawah, dan sebagainya.

Hadis riwayat Imam Bukhari menyebut bahwa Rasulullah pernah bersabda, "Perumpamaan antara orang yang zikir pada Tuhannya dan yang tidak, seperti antara orang yang hidup dan yang mati".

Tak hanya perempuan yang sedang haid, namun umat muslim pada umumnya juga dianjurkan untuk memperbanyak berzikir terutama di bulan Ramadan untuk meraih anugerah malam Lailatul Qadar.

Baca Juga: Jadi Primadona, Ini 8 Fakta Unik Kurma Ajwa

3. Berdoa

Dalam sebuah hadits doa disebut sebagai mukhul ibadah (otak dari ibadah).

Doa merupakan amalan paling mudah dan memungkinkan untuk dilakukan oleh wanita yang tengah haid.

Perempuan yang sedang haid bisa membaca doa dengan menggunakan bahasa apa saja dan kapan saja.

Berdoa atau bermunajat dapat berarti mendekatkan diri kepada Allah.

4. Mendengarkan ayat Al-Qur'an

Karena wanita yang sedang haid tidak diperbolehkan membaca Al-Qur'an, tapi mereka tetap boleh mendengarkan lantunan ayat suci Al-Qur'an.

Terlebih, seorang muslim bisa mendapat pahala hanya dengan mendengarkan ayat Al-Qur'an.

Seperti yang dikutip NU Online, KH Masykur Mu'in dalam sebuah pengajian pada tahun 2015 lalu mengatakan, "Orang yang membaca dan mendengarkan Alqur'an keduanya sama-sama mulia."

5. Beramal

Beramal bisa dilakukan dengan berbagai cara, termasuk melakukan kegiatan sosial. Di bulan Ramadan, wanita haid bisa tetap beramal meski hanya menyuguhkan sebutir kurma untuk berbuka kepada seseorang yang berpuasa.

Sementara itu, dikutip dari liputan6.com menambahkan beberapa amalan tersebut, antara lain sebagai berikut:

1. Menyiapkan Sahur dan Berbuka untuk Orang yang Berpuasa

Walaupun sedang dalam keadaan haid, wanita tetap bisa menambah amalan saat haid di bulan Ramadan. Salah satu amalan yang bisa dilakukan adalah menyiapkan menu sahur dan berbuka untuk orang yang sedang berpuasa. Menyiapkan hidangan berbuka puasa atau memberi makan orang berpuasa menjadi salah satu amalan penuh pahala bagi wanita haid di bulan Ramadan. Nilainya bahkan setara dengan orang berpuasa.

2. Bersilaturrahmi

Amalan saat haid di bulan Ramadan selanjutnya yang bisa dilakukan wanita adalah bersilaturahmi. Bersilaturahmi merupakan amalan mudah yang bisa dilakukan wanita ketika dalam keadaan haid. Bersilaturahmi dengan saudara, teman, dan kerabat bisa menambah pahala dan membuka pintu rezeki sesama umat. Bersilaturahmi bisa dilakukan dengan mengunjungi kerabat, bertemu teman, atau melakukan kegiatan sosial.

3. Bersedekah

Bersedekah merupakan amalan saat haid di bulan Ramadan yang bisa dilakukan wanita ketika dalam keadaan haid. Bersedekah merupakan amalan yang mudah namun pahalanya cukup besar. Memperbanyak sedekah bisa dengan berbagai cara. Mulai dari memberi santunan kepada fakir miskin, anak yatim hingga hanya menebar senyuman kebaikan. Dalam hal bersedekah, Rasulullah SAW juga menyerukan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim.

"Wahai kaum wanita! Bersedekahlah kamu dan perbanyaklah istighfar. Karena, aku melihat kaum wanitalah yang paling banyak menjadi penghuni neraka." (HR. Muslim)

Baca Juga: Masjid Al Alam Tempat Ngabuburit Idaman Warga Kendari

4. Membaca atau Mengamalkan Asmaul Husna

Membaca atau mengamalkan Asmaul Husna merupakan salah satu amalan saat haid di bulan Ramadan yang bisa dilakukan wanita. Membaca Asmaul Husna dapat mengingatkan kita tentang nama-nama Allah yang istimewah dan luar biasa. Dengan mengamalkan Asmaul Husna, kita juga bisa merasa dekat dengan Allah SWT.

5. Menyampaikan Atau Berdakwah Walaupun Hanya Satu Ayat

Selama masa menstruasi, wanita tetap bisa melakukan amalan saat haid di bulan Ramadan. Wanita bisa menyampaikan atau berdakwah walaupun hanya satu ayat. Selama haid di bulan Ramadan, seorang wanita bisa mengajar atau membagi ilmu kepada orang lain untuk mendapatkan keberkahan. Saling berbagi ilmu dalam kebaikan tentunya dapat memberikan manfaat untuk orang lain.

Jadi, jika kamu tidak bisa puasa Ramadan karena haid, jangan khawatir lagi ya girls! Yuk tetap mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan cara melakukan amalan-amalan seperti yang dijelaskan diatas agar kamu tetap mendapat pahala dan keberkahan dibulan suci Ramadan. (C)

Reporter: Sasmiraza

Editor: Haerani Hambali

TAG:
Artikel Terkait
Baca Juga