Tiga Remaja Nyaris Dibusur Sekolompok Geng Motor Setelah Sempat Kejar-Kejaran

Thamrin Dalby, telisik indonesia
Jumat, 13 Januari 2023
0 dilihat
Tiga Remaja Nyaris Dibusur Sekolompok Geng Motor Setelah Sempat Kejar-Kejaran
Tiga remaja yang berhasil menyelamatkan diri di Polsek Mandonga, setelah dikejar kelompok pemuda yang membawa busur. Foto: Thamrin Dalby/Telisik

" Tiga remaja dihadang oleh sekelompok geng motor yang berjumlah lebih dari 20 motor, akhirnya berhasil menyelamatkan diri dan berlindung di Polsek Mandonga "

KRNDARI, TELISIK.ID - Aksi kejar-kejaran menggunakan sepeda motor terjadi di Jalan Ahmad Yani pada pukul 01.00 Jumat (13/1/2023) dini hari. Tiga orang remaja yang hendak pulang ke rumah, dihadang oleh sekelompok geng motor berjumlah sekira 20 motor, dengan membawa parang dan busur.

Tiga orang remaja tersebut masing-masing Ferdi, Imam serta Asha, ketiganya adalah warga Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, akhirnya berhasil menyelamatkan diri dan berlindung di Polsek Mandonga.

Salah satu dari 3 remaja itu, Ferdi, mengaku baru saja berkunjung di rumah rekannya di depan gedung KONI. Saat hendak pulang, ia kehabisan bensin.

"Pas di dekat SMK 4 saya kehabisan bensin dan saya telepon saya punya teman untuk datang membantu saya," ujar Ferdi.

Tak lama kemudian Asha dan Imam datang dan menonda motor Ferdi. Usai membeli bensin eceran, mereka pun berjalan berbarengan. Tiba-tiba ada 20 motor lebih menghadang mereka dan menyuruh berhenti.

Baca Juga: Tiga Pelaku Pembobol Rumah Dinas Wali Kota Blitar Ditangkap

"Karena melihat ada yang mencabut parang panjang dan busur, kami langsung tancap gas hingga terjadi saling kejar-kejaran," tambah Ferdi.

Sementara itu dari keterangan Imam yang dibonceng oleh Asha, mengaku nyaris dibusur oleh kelompok pemuda tersebut.

"Saya dibonceng sama Asha dan saya lihat itu parang panjang sekali, dan ada juga yang sedang tarik busur tapi saya menunduk. Tapi yang sudah sangat dekat dengan saya, dia lempar saya pakai botol tapi tidak kena," beber imam.

Ketiga remaja itu berusaha menyalamatkan diri dan lari menuju Polsek Mandonga.

Baca Juga: Penemuan Mayat di Gedung Kosong Gegerkan Warga Kolaka Utara

"Itupun kami punya motor kita buang saja di depan Polsek Mandonga," tambah Imam.

Pihak aparat yang mendengar keributan dan melihat ketiga korban memasuki Kantor Polsek untuk minta tolong, langsung berlari mengejar pelaku di perempatan lampu merah Polsek Mandonga. Namun para pelaku lebih dulu melarikan diri dan berhamburan.

Sementara itu, salah seorang warga, Rahim, mengaku melihat sekelompok pemuda menggunakan motor pada pukul 00.30 melintas di samping MTs 1 Kendari menuju arah Wuawua. Diduga merekalah pelakunya, karena hampir semua yang dibonceng membawa tas pinggang yang diduga berisikan anak panah. (A)

Penulis: Thamrin Dalby

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga