Tim Futsal Muna Barat dan Buton Bertemu di Partai Final Liga Lagundi XI

Aris, telisik indonesia
Selasa, 09 Agustus 2022
0 dilihat
Tim Futsal Muna Barat dan Buton Bertemu di Partai Final Liga Lagundi XI
Tim futsal asal Kabupaten Muna Barat, Napoleon FC dan Kabupaten Buton, Mandiri Jaya FC akan bertemu di partai final Liga Lagundi XI di Buton Utara. Foto: Ist.

" Pertandingan akan berlangsung di lapangan futsal Desa Lagundi, Kecamatan Kambowa, Kabupaten Buton Utara "

BUTON UTARA, TELISIK.ID - Tim futsal Kabupaten Muna Barat dan Kabupaten Buton akan beradu kekuatan di Liga Lagundi XI di Kabupaten Buton Utara sore ini, Selasa (9/8/2022) pukul. 15.00 Wita.

Napoleon FC dari Muna Barat menjadi tim futsal yang lolos ke babak final. Napoleon FC akan kontra Mandiri Jaya FC, tim futsal asal Buton.

Pertandingan akan berlangsung di lapangan futsal Desa Lagundi, Kecamatan Kambowa, Kabupaten Buton Utara.

Tahun ini, turnemen tahunan itu mencetak sejarah. Pasalnya, jika di tahun-tahun sebelumnya tim futsal hanya berasal dari lingkaran pulau Buton, kini tim futsal dari pulau Muna turut meramaikan turnamen futsal Liga Lagundi XI di Kabupaten Buton Utara.

Baca Juga: Askab Manggarai Timur Rekrut Pemain Ikut Seleksi ETMC 2022, Pota Terbanyak

Dipantau Telisik.id, saat ini sekitaran lapangan futsal dipadati tenda warga setempat. Nampaknya warga sangat antusias untuk menyaksikan laga yang paling bergengsi itu.

Salah seorang warga Desa Lagundi, La Tawa mengatakan, ia telah menyaksikan gelaran turnamen futsal itu dari pembukaan pada Minggu 3 Juli 2022 lalu. Ia mengatakan, gelaran futsal tahunan yang dibuka oleh Wakil Bupati Buton Utara, Ahali itu, sangat ramai oleh warga dan suporter.

Baca Juga: Hadapi Porprov, Pengurus Muay Thai Kendari Mulai Seleksi Atlet

"Setiap sore Desa Lagundi selalui ramai jika ada pertandingan, banyak masyarakat yang datang nonton pertandingan futsal, ada juga warga memanfaatkan keramaian itu untuk berdagang," katanya.

Sementara itu, Ketua Panitia Futsal Liga Lagundi XI, Suhardipo mengatakan, penyelenggaraan futsal itu bisa menjadikan Desa Lagundi mempunyai nilai kreativitas yang tinggi. Ia menilai itu adalah sebagai salah satu inovasi.

"Yang dikembangkan di sini bukan hanya bolanya, tetapi UMKM masyarakat itu juga berjalan selama kita jalankan kegiatan bola ini," pungkasnya. (B)

Penulis: Aris

Editor: Haerani Hambali

Baca Juga