Waspada DBD, Segera Ketahui Gejala Demam Berdarah pada Anak

Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Sabtu, 01 Januari 2022
0 dilihat
Waspada DBD, Segera Ketahui Gejala Demam Berdarah pada Anak
Ilustrasi anak sedang demam. Foto: Repro hellosehat.com

" Di tengah curah hujan yang tinggi, berbagai penyakit dan gangguan kesehatan seringkali muncul. Salah satunya adalah meningkatan kasus demam berdarah dengue (DBD) "

KENDARI, TELISIK.ID - Di tengah curah hujan yang tinggi, berbagai penyakit dan gangguan kesehatan seringkali muncul. Salah satunya adalah meningkatan kasus demam berdarah dengue (DBD).

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari, drg Rahminingrum. Menurutnya, jumlah kasus sampai dengan 31 Desember 2021 tercatat 200 kasus positif DBD di Kota Kendari, Sultra.

Sebagai penentu kebijakan operasional di bidang kesehatan, Rahminingrum mengatakan, pihaknya telah melakukan berbagai upaya dalam penanganan kasus DBD.

Serangkaian upaya telah dilakukan oleh Puskesmas-Puskesmas demi memutus sebaran kasus DBD di Kota Kendari, mulai dari sosialisasi hingga pengasapan atau fogging di lingkungan terindikasi nyamuk Aedes Aegepty.

DBD merupakan penyakit yang diakibatkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti. Untuk melakukan identifikasi dengan cepat, wajib diketahui gejala demam berdarah pada anak secara umum.

Penyakit ini seringkali ditemukan pada anak yang memang rentan terserang DBD. Maka dibutuhkan berbagai upaya untuk jaga anak, khususnya dengan mengetahui gejala ketika anak terjangkit DBD.

Mengutip Suara.com - jaringan Telisik.id, berikut gejala yang muncul pada demam berdarah dengue di anak:

  1. Demam tinggi antara 3 sampai 14 hari setelah digigit nyamuk tersebut.
  2. Anak merasakan sakit kepala dan mual.
  3. Muncul ruam merah pada kulit anak.
  4. Anak mengeluh nyeri pada otot dan pegal di sekujur tubuhnya.
  5. Bagian kelenjar getah bening mengalami pembengkakan.

Baca Juga: 200 Kasus DBD Tercatat Selama 2021, 4 Orang Meninggal

Ketika demam berdarah berlanjut, bukan berarti penyakitnya selesai. Ada gejala lain yang muncul antara 1 sampai 2 hari demam menurun. Antara lain sebagai berikut:

  1. Munculnya sakit perut atau terasa nyeri.
  2. Mengalami muntah yang terus menerus.
  3. Gusi anak mengalami pendarahan tanpa sebab.
  4. Anak terlihat gelisah, mudah marah, serta mudah tersinggung.
  5. Terjadi mimisan.
  6. Perubahan suhu tubuh, dari sangat tinggi ke sangat rendah.

Baca Juga: Ali Mazi Imbau Masyarakat Bantu Pemerintah Cegah Penularan COVID-19 Varian Omicron

Ketika hal ini terjadi, ada baiknya Anda segera menghubungi dokter untuk memeriksakan kondisi si anak. Jangan sampai terlambat, karena demam berdarah juga memiliki resiko fatal ketika terlambat ditangani. (C)

Reporter: Fitrah Nugraha

Editor: Kardin

Baca Juga