5 Fakta Unik Nyala, Antelop Besar di Afrika

Nur Khumairah Sholeha Hasan

reporter

Sabtu, 25 November 2023  /  9:39 pm

Nyala adalah salah satu antelop Afrika yang paling waspada, hewan ini bisa merasakan menggunakan pendengaran, penciuman, dan penglihatan mereka yang luar biasa. Foto: Idntimes.com

KENDARI, TELISIK.ID - Nyala merupakan salah satu antelop pemalu dari Afrika. Nyala adalah hewan yang gak terlalu agresif, cenderung nomadik, dan tidak begitu teritorial. Hewan ini juga menjadi antelop terbesar di Afrika.

Berikut deretan fakta unik nyala di antaranya:

1. Habitat

Melansir dari Idntimes.com dan Sindonews.com, nyala bisa ditemukan di sepanjang Afrika bagian tenggara, dari lembah Lower Shire di Malawi melalui Mozambik dan Zimbabwe hingga Afrika Selatan bagian timur dan Swaziland. Mereka menghuni hutan dataran rendah yang lebat, semak belukar dan sungai yang sekitarnya subur. Nyala memilih tempat dengan padang rumput berkualitas baik serta persediaan air tawar, dilansir Animalia.

Baca Juga: Shiziguan Water Highway, Jalan Unik di China Bagaikan Berpijak di Atas Air

2. Hewan terbesar di Afrika

Nyala termasuk salah satu antelop terbesar di afrika yang memiliki berat sekitar 100 sampai 140 kilogram dengan panjang sekitar 110 cm. Berat nyala tergantung dari jenis kelaminnya. Nyala jantan memiliki berat dua kali lebih besar dari betina yang hanya bisa mencapai 60 kilogram.

3. Miliki tanduk paling kuat

Nyala jantan memiliki tanduk yang panjang dan kuat. Tanduknya bisa memiliki panjang mencapai 85 sampai 120 cm. Tanduknya juga sangat kuat, sehingga sering digunakan untuk bertarung dengan sesama nyala untuk menentukan dominasi dan hierarki dalam kelompok.

4. Hewan dimorfisme seksual

Dimorfisme seksual merupakan perbedaan fisik antara individu jantan dan betina dalam satu spesies. Pada nyala, nyala jantan dan betina pada satu spesies memiliki karakteristik yang berbeda. Nyala jantan cenderung berwarna coklat keabu-abuan dengan surai yang tumbuh dibagian atas kepala sampai punggung dan di leher sampai perut.

Baca Juga: Fakta Unik Saffron, Bumbu Termahal di Dunia

Nyala jantan juga memiliki bagian bawah kaki berwarna kuning cerah serta ujung tanduk spiral berwarna kuning. Sedangkan, nyala betina berwarna coklat kemerahan dan tidak memiliki tanduk ataupun surai. Meskipun begitu, garis vertikal putih di punggung mereka cenderung berjumlah lebih banyak daripada jantan.

5. Herbivora

Critter Facts menjelaskan bahwa nyala adalah herbivora yang biasanya memakan ranting, bunga, buah-buahan, rerumputan dan dedauanan dari semak dan pohon. Mereka akan makan di pagi dan sore hari, saat musim hujan mereka akan makan di malam hari. Nyala lebih memilih menjelajah pada waktu-waktu tertentu karena suhu yang panas. (C)

Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS