Keindahan dan Keunikan Danau Napabale dengan Air Asinnya
reporter Muna Barat
Senin, 21 Maret 2022 / 9:39 am
MUNA, TELISIK.ID - Berkunjung ke Sulawesi Tenggara, terutama ke Desa Korihi, Kabupaten Muna, rasanya tak lengkap bila tak mengunjungi Danau Napabale.
Selain memiliki keindahan alam yang menakjubkan, danau ini juga memiliki keunikan tersendiri, yaitu airnya yang asin.
Air asin ini terjadi karena Danau Napabale terhubung dengan Laut Napabale melalui sebuah terowong alam yang mengakibatkan air laut masuk ke dalam danau. Jadi, bukan sesuatu yang aneh, kalau air danaunya asin.
Pemandangan alam yang menakjubkan di sekitar Danau Napabale ini terutama karena posisinya yang berada di sekitar kaki bukit, sehingga pepohonan rindang yang ada di bukit membuat suasana menjadi sejuk dan rindang.
Danau ini dapat dijangkau dengan berkendara dari Kota Raha, Kabupaten Muna, hanya sekitar 15 kilometer menuju Desa Korihi.
Bagi masyarakat lokal, Danau Napabale menjadi lintasan mereka jika hendak menuju laut, melalui terowongan yang menghubungkannya.
Dalam keadaan surut, tinggi air danau hanya sekitar 1,5 meter saja. Dalam keadaan pasang, bisa mencapai 5 meter. Di sekitar danau, banyak terdapat daun pandan muda.
Baca Juga: Beragam Pesona Wisata Soropia yang Tak Banyak Diketahui
Salah satu warga setempat, Ashar mengatakan, danau ini banyak dikunjungi oleh wisatawan dari luar Kota Raha. Bahkan pernah juga dari Jakarta yang datang melakukan syuting di danau ini.
Warga lainnya, Mely mengatakan, keindaham Danau Napanale terdapat pada airnya yang tenang. Banyak pengunjung yang mengelilingi danau menggunakan perahu boat.
Salah satu pengunjung Danau Napanale, Manda yang datang bersama teman-temannya mengatakan, danau ini begitu indah dan nyaman. Untuk mengelilinginya, dia hanya perlu menyewa perahu dengan tarif Rp 50 ribu.
Pemilik perahu boat, Ashar mengaku, tarif Rp 50 ribu berlaku untuk satu perahu.
"Jadi berapapun orang yang naik ke perahu, tarifnya tetap 50 ribu saja untuk satu sampai dua kali putaran mengelilingi Danau Napanale. (A)
Reporter. Amsir
Editor: Haerani Hambali