Perjuangan Kecamatan Nambo Tuntas, Dasri Dilantik Jadi Camat
Reporter
Senin, 21 Juni 2021 / 3:46 pm
Wali Kota Kendari melantik Camat Nambo dan sejumlah pejabat lingkup Pemkot Kendari. Foto: Sumarlin/Telisik
KENDARI, TELISIK.ID - Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir, melantik Iswanto Donge sebagai Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kendari, menggantikan Asni Bonea yang pensiun dan Dasri sebagai Camat Nambo.
Sulkarnain Kadir menjelaskan, pelantikan kali ini merupakan tindak lanjut surat keputusan (SK) Menteri Dalam Negeri tentang penunjukan Kadis Dukcapil, serta penetapan Kecamatan Nambo yang sebelumnya keberadaan tidak diakui.
Wali Kota meminta Kadis Dukcapil yang baru agar lebih maksimal dalam memberikan pelayanan administrasi kependudukan pada masyarakat Kota Kendari.
"Kita tidak ingin mendengar lagi ada keluhan dari masyarakat terkait dengan pelayanan administrasi kependudukan, khususnya di wilayah Kota Kendari," katanya.
"Kita ingin masyarakat terlayani secara aktual, setara dan tidak lagi harus mendapatkan pelayanan melalu prosedur tidak jelas dan tidak bisa dipertanggungjawabkan," sambungnya.
Menurutnya, pemerintah Kota Kendari terus membenahi administrasi dan data kependudukan agar semakin rapi dan bisa diakses dengan mudah oleh siapapun.
Wali Kota juga meminta agar pelayanan terbaik juga dilakukan terhadap warga Kecamatan Nambo, sama dengan pelayanan terhadap 10 kecamatan lainnya yang terlebih dahulu terbentuk.
Baca juga: Kendari Masih Siap Jadi Tuan Rumah Munas Kadin Indonesia
"Kita sudah menetapkan kawasan Kecamatan Nambo sebagai kawasan pertumbuhan ekonomi baru di wilayah Kota Kendari, kita berharap Kecamatan Nambo nanti jadi lokomotif pertumbuhan ekonomi baru karena kita orientasikan wilayah ini sebagai kawasan industri," katanya.
Pada kesempatan itu, Wali Kota kembali mengingatkan pada seluruh aparatnya, agar kedisiplinan dan kekompakan dalam mengatasi pandemi COVID-19 sangat dibutuhkan, apalagi terjadi peningkatan kasus positif COVID-19 hampir di seluruh Indonesia.
Menurutnya, pengalaman selama setahun menangani COVID-19 merupakan pelajaran berharga.
"Tidak perlu panik tapi kita harus konsisten dengan langkah-langkah yang sudah kita lakukan, perlu peningkatkan kedisiplinan tetap menjaga jarak, mencuci tangan, menggunakan masker, saya kira ini sudah kita buktikan tapi perlu ditingkatan lagi perlu ditambah dengan upaya-upaya saling mengingatkan," tambahnya.
Kemudian menghindari hal yang berpotensi menyebabkan terjadinya penularan. Jika ada keluarga yang terpapar COVID-19 agar secara jujur disampaikan pada para petugas kesehatan, termasuk kegiatan yang dilakukan sebelum terpapar agar memudahkan dilakukan tracing.
Orang nomor satu di Kota Kendari ini meminta aparatnya agar selalu mengingatkan warga untuk menerapkan protokol kesehatan karena hingga saat ini pandemi masih terjadi.
Selain Kadis Dukcapil dan Camat Nambo, Wali Kota Kendari juga melantik Susanti sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan menggantikan Rusnani yang pensiun, serta Takdir sebagai Lurah Talia. (B-Adv)
Reporter: Sumarlin
Editor: Fitrah Nugraha