Tarung di Kadin Sultra, Anton Timbang Klaim Kantongi 38 Suara
Reporter
Senin, 04 Januari 2021 / 11:55 am
KENDARI, TELISIK.ID - Anton Timbang nampaknya tidak main-main untuk maju sebagai salah satu kandidat Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sultra periode 2021-2026.
Pasalnya, hingga kini dirinya mengklaim telah mendapatkan dukungan dari enam Kadin kabupaten/kota yang ada di Sultra, yakni Kadin Kendari, Konawe, Konawe Kepulauan, Konawe Selatan, Kolaka dan Kolaka Utara.
Menurutnya, dengan dukungan tersebut maka dipastikan ia bisa menjadi Ketua Kadin Sultra. Pasalnya, dari 64 suara yang akan ikut dalam musyawarah, Anton Timbang sudah mengantongi 38 suara.
"Kita mendapatkan dukungan enam Kadin dan dua anggota luar biasa. Kita sudah mendapatkan 38 suara dari 64 suara, pasti kita menang," katanya optimis, Senin (4/1/2021).
Anton Timbang juga membeberkan visi dan misinya jika terpilih sebagai Ketua Kadin Sultra. Terdapat beberapa poin penting yang disampaikannya.
Baca juga: Hari Ini, Pasien COVID-19 yang Meninggal Dunia Bertambah 2 Orang
"Visi yang akan dijalankan jika terpilih, yakni menjadikan Kadin sebagai wadah berusaha dan pemersatu pengusaha untuk kemajuan dan peningkatan sektor ekonomi Sultra," bebernya.
Adapun misi yang disampaikannya yakni membuat road map kemudahan berwirausaha dan berinvestasi untuk tahun 2021-2026. Sehingga Sultra menjadi tujuan investasi secara internasional dan peningkatan ekspor.
"Termasuk mendorong lahirnya pengusaha baru, dengan memfasilitasi generasi muda untuk melahirkan start up unggulan dan ekonomi kreatif, berbasis dengan inovasi dan teknologi dunia usaha terkini," jelasnya.
Ia juga membeberkan, dirinya sebenarnya tidak memiliki keinginan untuk tampil, namun karena adanya amanah, terlebih diberikan oleh orang nomor satu di Sultra.
"Pak Gubernur, Ali Mazi memanggil saya untuk menyampaikan suatu hal saat bertemu, untuk saya maju sebagai Ketua Kadin Sultra. Setelah disampaikan, kalau memang ini amanah, saya siap melaksanakan. Kalau saya maju, tidak ada kata mundur, saya harus jadi," pungkasnya. (B)
Reporter: Kardin
Editor: Haerani Hambali