1 Oktober, Fery Lintas Baubau-Kadatua Resmi Berlayar

Deni Djohan, telisik indonesia
Rabu, 23 September 2020
0 dilihat
1 Oktober, Fery Lintas Baubau-Kadatua Resmi Berlayar
Kapal Fery. Foto: Repro google

" Yang ada di pikiran saya saat ini, bagaimana caranya Buton Selatan akan menjadi pusat urusan per-Fery-an di Sultra. Ini yang sedang saya upayakan. "

BUTON SELATAN, TELISIK.ID - Pengembangan sektor perhubungan di Buton Selatan (Busel) terus digenjot. Pasalnya, pada 1 Oktober 2020, kapal penyeberangan Fery lintas Baubau-Kadatua akan resmi beroperasi.

Kepala Dinas Perhubungan Busel, Erick Octora Hibali mengatakan, armada itu nantinya akan menghubungkan dua wilayah yakni Kota Baubau dan Buton Selatan. Saat ini, pihaknya tengah berupaya merampungkan dokumen pembangunan dermaga Fery di Kecamatan Batuatas.

"Selain itu saya lagi berupaya mengusulkan untuk lintas provinsi seperti, Flores (NTT), Bira dan provinsi terdekat lainnya," ungkap Erick saat dikonfirmasi belum lama ini.

Kata dia, dirinya telah dihubungi salah satu perusahaan besar penyebrangan fery yang beroperasi lintas Surabaya-Madura (Suramadu) untuk bergabung dalam program penyebrangan lintas provinsi tersebut. Pasalnya, peluang bisnis pada perencanaan itu terbuka.

"Yang ada di pikiran saya saat ini, bagaimana caranya Buton Selatan akan menjadi pusat urusan per-Fery-an di Sultra. Ini yang sedang saya upayakan," bebernya.

Untuk saat ini lanjutnya, kapasitas Fery yang akan beroperasi tanggal satu mendatang masih terbilang kecil. Namun, apabila dermaga yang terletak di Kecamatan Batauga telah rampung Fery yang bakal digunakan berukuran besar.

Baca juga: Sejumlah Anggota DPRD Diduga Terinfeksi COVID-19 Usai Raker

"Saat ini, dokumen pendukung sedang dibahas di kementerian. Artinya satu kesyukuran juga karena dari ratusan kota kabupaten di Indonesia dan Busel itu menjadi prioritas," tambahnya.

Ketika seluruh dokumen dan sarananya telah rampung, armada Fery tersebut menjangkau seluruh pulau yang ada di Busel. Rencananya, program ini akan berjalan tahun 2021 mendatang.

"Fasilitas perhubungan laut itu sangat diperlukan di Busel mengingat empat kecamatan di daerah ini adalah kepulauan. Artinya, dengan adanya armada penghubung ini, ekonomi di kecamatan kepulauan Busel bisa tumbuh dan bergerak dengan baik," nilainya.

Ia berharap, dengan adanya fasilitas ini masyarakat bisa melihat dan merasakan langsung dampaknya, serta memanfaatkan secara maksimal fasilitas itu.

Sebelumnya, pemerintah Busel telah meresmikan dermaga Fery di Kecamatan Siompu. Artinya, Pemda Busel melalui dinas perhubungan benar-benar memperhatikan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

Reporter: Deni Djohan

Editor: Kardin

TAG:
Baca Juga