12 Jemaah Calon Haji Berangkat ke Mekkah Gunakan Kursi Roda

Reza Fahlefy, telisik indonesia
Jumat, 26 Mei 2023
0 dilihat
12 Jemaah Calon Haji Berangkat ke Mekkah Gunakan Kursi Roda
12 jemaah calon haji dari Provinsi Sumatera Utara memakai kursi roda bertolak ke Mekkah menggunakan pesawat Garuda. Foto: Reza Fahlefy/Telisik

" Sebanyak 12 jemaah calon haji (calhaj) dari Kabupaten Tanah Karo, Provinsi Sumatera Utara, berangkat ke Tanah Suci menggunakan kursi roda "

MEDAN, TELISIK.ID - Sebanyak 12 jemaah calon haji (calhaj) dari Kabupaten Tanah Karo, Provinsi Sumatera Utara, berangkat ke Tanah Suci menggunakan kursi roda, Jumat (26/5/2023) sekira pukul 10:45 WIB.

Kondisi mereka lumpuh dan tidak memungkinkan untuk melakukan perjalanan dengan berjalan kaki. Mereka berangkat dengan menggunakan pesawat Garuda dari Bandara Kualanamu Internasional Airport, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara.

Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara, Ahmad Qosbi membenarkan ada 12 jemaah haji yang menggunakan kursi roda di kloter 3 hari ini.

Baca Juga: Satu Jemaah Haji Lansia dari Sumatera Utara Gagal ke Mekkah, Ini Sebabnya

"Jadi untuk jemaah calon haji yang sudah lanjut usia (lansia) dan menggunakan kursi roda itu sebanyak 12 jemaah. Hari ini yang berangkat sebanyak 358 dari Kabupaten Tanah Karo dan Asahan serta Kota Medan," ucapnya.

Ahmad Qosbi menambhakan, seluruh jemaah calon haji yang menggunakan kursi roda akan didampingi oleh tim pendamping haji.

"Jadi, tim pendamping itu selalu membantu jemaah yang membutuhkannya. Jemaah haji yang memakai kursi roda dari Kabupaten Tanah Karo dan Asahan. Mudah-mudahan seluruh jemaah bisa melaksanakan ibadah haji dengan baik dan selalu diberikan kesehatan serta keselamatan. Kembali ke daerah asal dengan selamat," terangnya.

Informasi yang didapat, tiga orang jemaah calon haji dari Kabupaten Tanah Karo mengalami lumpuh dan berangkat dengan menggunakan kursi roda.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karo, H Mustapid ketika dikonfirmasi membenarkan ada 3 orang jemaah calon haji yang menggunakan kursi roda.

"Berangkat dari Kabupaten Tanah Karo yang berangkat 59 jemaah. Dari 59 itu, 3 jemaah menggunakan kursi roda," kata Mustafid kepada media, usai mengantarkan jemaah haji bertolak ke Mekkah.

Diakui Mustafid, seharusnya jumlah jemaah yang berangkat dari Kabupaten Tanah Karo sebanyak 60 orang. Namun satu orang batal berangkat dikarenakan kondisi sedang sakit.

"Jadi, satu orang atas nama S Boru Sembiring. Kondisinya sedang sakit dan tidak memungkinkan untuk berangkat. Jadi keberangkatannya dibatalkan. Untuk tahun ini jemaah itu tidak bisa berangkat. Dijadwalkan berangkat tahun selanjutnya," tambahnya.

Adapun sakit yang diderita oleh S Boru Sembiring dikarenakan tidak bisa berjalan. Kondisi kesehatan menurun dan harus ada pendamping jika ingin melakukan kegiatan ibadah haji.

"Jadi, jemaah itu tidak ada yang mendampingi, sehingga tahun ini dibatalkan. Untuk tahun depan, nama yang bersangkutan (S Boru Sembiring) sudah pasti akan masuk daftar. Jika nantinya ingin digantikan, itu bisa saja. Tergantung keputusan dari pihak keluarga mereka," terangnya.

Terpisah, Humas PT Angkasa Pura Aviasi (AVI) Kualanamu, Yuliana Balqis ketika dikonfirmasi mengaku, kloter 3 sudah berangkat dari Bandara KNIA.

Baca Juga: 445 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jawa Timur Diberangkatkan

"Kloter tiga sudah berangkat menuju Madinah, Mekkah. Kondisi cuaca baik, sehingga pesawat berangkat. Untuk hari ini, jadwal penerbangan menuju Mekkah hanya satu kloter saja. Setiap harinya satu kloter yang bertolak ke Mekkah. Untuk hari ini jumlah jemaah yang bertolak ke tanah suci sebanyak 358," ucapnya.

Dari 358 ini, terdiri dari laki-laki sebanyak 154 dan perempuan 204. Adapun jemaah dari Kabupaten Tanah Karo sebanyak 59 jemaah, Kabupaten Asahan 282 dan dari Kota Medan 9 jemaah serta petugas haji sebanyak 8 orang.

"Cuaca hari ini sangat baik, sehingga pesawat yang bertolak ke Mekkah bisa berangkat. Tim gabungan menjemput seluruh jemaah haji dari Asrama Haji Medan dan mengantarkan sampai ke tujuan," terangnya. (A)

Penulis: Reza Fahlefy

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkait
Baca Juga