4 Cara Bersyukur Kepada Allah SWT
Irawati, telisik indonesia
Jumat, 26 November 2021
0 dilihat
Sujud syukur adalah salah satu cara bersyukur pada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Foto: Repro Republika.co.id
" Mensyukuri nikmat Allah SWT yaitu berterima kasih kepada-Nya, dengan cara mengingat atau menyebut nikmat dan mengagungkan-Nya "
KENDARI, TELISIK.ID - Mensyukuri nikmat Allah SWT yaitu berterima kasih kepada-Nya, dengan cara mengingat atau menyebut nikmat dan mengagungkan-Nya.
Adapun cara mensyukuri nikmat Allah SWT secara umum, ialah dengan menggunakan segala nikmat Allah SWT.
Mengutip dari merdeka.com, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah syukur diartikan sebagai: (1) rasa terima kasih kepada Allah, dan (2) untunglah (menyatakan lega, senang dan sebagainya).
Menurut istilah syara’, syukur adalah pengakuan terhadap nikmat yang diberikan oleh Allah SWT dengan disertai ketundukan kepada-Nya, dan mempergunakan nikmat tersebut sesuai dengan kehendak Allah SWT.
Kita ada karena Allah dan kepada-Nya kita akan kembali. Di sinilah, syukur seringkali disamakan dengan ungkapan rasa “terima kasih” dan segala pujian hanya untuk Allah semata. Semakin sering bersyukur dan berterima kasih, kita akan semakin baik, tenteram dan bahagia.
Baca Juga: Hukum Berwasiat Sebelum Meninggal dan Ganjaran Bagi yang Mengabaikannya
Melansir dari liputan6.com, bersyukur merupakan suatu perbuatan yang bertujuan untuk berterima kasih atas segala limpahan nikmat yang telah Allah berikan.
Istilah syukur sendiri menurut agama, sebagaimana yang telah dijabarkan oleh Ibnul Qayyim:
“Syukur adalah menunjukkan adanya nikmat Allah pada dirinya. Dengan melalui lisan, yaitu berupa pujian dan mengucapkan kesadaran diri bahwa ia telah diberi nikmat. Dengan melalui hati, berupa persaksian dan kecintaan kepada Allah. Melalui anggota badan, berupa kepatuhan dan ketaatan kepada Allah.” (Madarijus Salikin, 2/244).
Lawan dari syukur sendiri adalah kufur nikmat, yaitu sifat enggan untuk menyadari atau bahkan mengingkari bahwa nikmat yang telah didapatkan adalah dari Allah Ta’ala.
Oleh karena itu, selalu bersyukur saat anda sedang diberi nikmat oleh Allah SWT, tidak memandang nikmat itu banyak atau sedikit. Karena orang yang selalu bersyukur niscaya Allah akan menambah nikmat-Nya.
Hal ini sebagaimana firman Allah SWT di dalam Al-Qur'an Surah Ibrahim ayat : 7 yang artinya:
“Barang siapa yang bersyukur atas nikmat-Ku kata Allah, niscaya aku akan menambah nikmat itu. Akan tetapi, barang siapa yang kufur atas nikmat-Ku kata Allah, maka azab-Ku sangatlah pedih.”
Beryukur adalah salah satu ibadah. Allah SWT dalam banyak ayat di Al-Qur'an memerintahkan manusia untuk bersyukur kepada-Nya. Maka, syukur adalah ibadah dan bentuk ketaatan atas perintah Allah SWT. Allah SWT pun berfirman:
“Ingatlah kepada-Ku, maka Aku akan mengingat kalian. Bersyukurlah kepada-Ku, janganlah ingkar.” (QS. Al-Baqarah:152).
Allah SWT juga berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik-baik, yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar hanya kepada-Nya kamu menyembah” (QS. Al Baqarah:172).
Cara Agar Bisa Bersyukur
1. Senantiasa berterima kasih kepada orang lain
Salah satu cara untuk mensyukuri nikmat Allah adalah dengan berterima kasih kepada manusia yang telah menjadi perantara sampainya nikmat Allah pada Anda.
2. Merenungkan nikmat-nikmat Allah
Di dalam Al-Qur’an seringkali Allah menggugah hati manusia, bahwa ternyata banyak sekali nikmat yang dilimpahkan-Nya, sejak umat manusia datang ke bumi, agar sadar dan bersyukur kepada Allah SWT. Allah pun berfirman:
“Dan Allah mengeluarkan kamu, dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatu pun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur”. (QS. An-NAhl:78).
Baca Juga: Mengapa Salat Setelah Subuh dan Ashar Dilarang?
3. Qana’ah
Coba untuk selalu merasa cukup, atas nikmat yang ada pada diri Anda. Hal ini akan membuat Anda selalu bersyukur kepada Allah SWT. Sebaliknya, saat Anda senantiasa merasa tidak puas, selalu merasa kekurangan, merasa Allah tidak pernah memberi kenikmatan sedikitpun, maka begini Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
“Jadilah orang yang wara’, maka engkau akan menjadi hamba yang paling berbakti. Jadilah orang yang qana’ah, maka engkau akan menjadi hamba yang paling bersyukur”. (HR. Ibnu Majah no.3417, dishahihkan Al Albani dalam Shahih Ibni Majah).
4. Sujud syukur
Salah satu cara untuk mengungkapkan rasa syukur adalah dengan melakukan sujud syukur.
5. Berzikir
Merupakan salah satu bentuk rasa syukur kepada Allah SWT. Ada beberapa zikir tertentu, yang diajarkan oleh Rasulullah SAW khusus mengungkapkan rasa syukur anda, kepada Allah SWT.
Cara Bersyukur Kepada Allah SWT
Bersyukur kepada Allah SWT dapat dilakukan dengan empat cara.
1. Bersyukur dengan lisan
Cara bersyukur kepada Allah pertama yaitu, dengan mengucapkan "Alhamdulillah" adalah hal minimal yang bisa dilakukan. Bila hati seseorang telah sangat yakin bahwa segala nikmat berasal dari Allah SWT, Anda akan mengucapkan Alhamdulillah (segala puji bagi Allah).
Oleh karena itu, saat Anda mendapatkan nikmat dari seseorang, maka lisan tetap harus memuji Allah. Karena tanpa disadari, orang tersebut merupakan perantara Allah yang sengaja didatangkan untuk Anda.
2. Bersyukur dengan hati
Cara bersyukur kepada Allah yang kedua, adalah Anda perlu menyadari bahwa segala nikmat dan rezeki yang didapatkan semata-mata merupakan karunia dan kemurahan dari Allah SWT.
Cara bersyukur kepada Allah dengan hati bisa membawa seseorang kepada sikap untuk menerima karunia-Nya.
3. Bersyukur dengan tindakan
Aktivitas fisik atau perbuatan nyata terkait bersyukur, bisa dilakukan dalam berbagai bentuk. Baik melibatkan orang lain, atau hanya melibatkan diri sendiri.
Nabi Muhammad SAW menjelaskan, bahwa Allah sangat suka melihat nikmat, yang diberikan kepada hamba-Nya dengan cara dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. “Sesungguhnya Allah SWT senang melihat atsar (bekas/wujud) nikmat-Nya pada hamba-Nya,” sabda Rasulullah.
4. Merawat kenikmatan
Saat Anda mendapatkan nikmat dari Allah SWT, usahakan untuk merawatnya agar tidak rusak. Hal ini, seperti menjaga amanah dari Allah SWT. Misalnya saja, Anda bisa tetap menjaga kesehatan tubuh agar tetap sehat dan terhindar dari penyakit.
Merawat kenikmatan ini, merupakan bentuk rasa syukur karena telah diberikan tubuh yang sehat oleh Allah SWT. (C)
Reporter: Irawati
Editor: Haerani Hambali