5 Fakta Al Rihla Bola Piala Dunia Asal Indonesia

Nur Khumairah Sholeha Hasan, telisik indonesia
Kamis, 24 November 2022
0 dilihat
5 Fakta Al Rihla Bola Piala Dunia Asal Indonesia
Indonesia patut berbangga sebab bola asal Madiun dipakai dalam acara bergengsi di dunia. Foto: Repro Pasundanexpres.co

" Al Rihla berasal dari Madiun, Jawa Timur. Adidas mempercayakan pembuatan bola Piala Dunia 2022 ini kepada Global Way Indonesia untuk memproduksinya "

KENDARI, TELISIK.ID - Indonesia patut berbangga sebab bola asal Madiun digunakan dalam kompetisi sepak bola terbesar di dunia, Piala Dunia Qatar 2022.

Berikut ini beberapa fakta menarik Al Rihla, dirangkum dari berbagai sumber.

1. Diproduksi di Indonesia

Mengutip Sindonews.com, Al Rihla berasal dari Madiun, Jawa Timur. Adidas mempercayakan pembuatan bola Piala Dunia 2022 ini kepada Global Way Indonesia untuk memproduksinya.

2. Menjadi bola resmi

Mengutip Liputan6.com, para pemain timnas akan diberikan bola baru dalam setiap laga yang dimainkan. Bola resmi yang digunakan pada Piala Dunia 2022 diberi nama Al Rihla.

Baca Juga: 4 Usaha Kecil Ini Bisa Untung Besar saat Piala Dunia

3. Sudah diekspor ke berbagai negara

Dilansir darj Jatimnetwork.com, bola ini telah diekspor ke lima negara di dunia yakni Amerika Serikat, Uni Emirat Arab, Jerman, Brasil, dan juga negara Inggris.

4. Dibuat dengan teknologi tinggi

Dibuat dengan menggunakan dua desain teknologi terbaru yakni CTR-CORE dan juga Speedshell. CTR-CORE merupakan bagian dari inti bola yang didesain dengan inovatif untuk meningkatkan konsistensi dan juga akurasi.

Baca Juga: Ini Cara dan Manfaat Daftarkan Usaha yang Anda Miliki

5. Desain yang unik

Desain bola Al Rihla tersebut terinspirasi dari desain panel perahu Tradisional Dhow daan yang memiliki pola solid biru, kuning dan juga merah yang mewakili landscap di Doha, Qatar

Direktur Pemasaran FIFA, Jean-Francois Pathy, mengatakan bahwa Al Rihla merupakan bola pertandingan resmi yang menakjubkan, ramah lingkungan serta berkualitas tinggi yang digagas oleh Adidas. (C)

Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga