539 Santri di Banyuwangi Terpapar COVID-19, Pemprov Siapkan Makanan Bergizi
Try Wahyudi Ary Setyawan, telisik indonesia
Selasa, 01 September 2020
0 dilihat
Sekdaprov Jatim, Heru Tjahjono. Foto: Ist.
" Sekarang ini tinggal nunggu hasil namun demikian konsumsinya harus kita dukung. "
SURABAYA, TELISIK.ID - Pemprov Jawa Timur dan Pemkab Banyuwangi mendirikan dapur umum untuk pemenuhan gizi bagi santri Pondok Pesantren Darussalam, Dusun Blokagung Kecamatan Tegalsari Banyuwangi.
Pasalnya, ditemukan ada 539 santri di pondok tersebut terpapar COVID-19. "Kerjasama antar Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dengan TNI dan Polres serta didorong dari Provinsi sangat dibutuhkan. Semalam Ibu Gubernur menugaskan kami untuk cek dan melakukan koordinasi," kata Sekdaprov Jatim, Heru Tjahjono saat dikonfirmasi di Surabaya, Selasa (1/9/2020).
Mantan Bupati Tulungagung dua periode ini membeberkan bahwa saat ini ada enam ribu santri masih dilakukan swab.
“Sekarang ini tinggal nunggu hasil namun demikian konsumsinya harus kita dukung," ujar Heru.
Baca juga: Tokoh Masyarakat Bakal Dilibatkan Basmi Peredaran Miras
Dikatakan, makanan yang disajikan akan dijamin kualitas gizi dan higienisnya. Untuk mengujinya, dirinya memerintahkan Ketua Tim Tracing Gugus Tugas COVID-19 Jatim Dr. Kohar Hari Santoso memantau keamanan makanan yang akan didistribusikan ke pondok.
"Tentunya makanan yang akan dibagi juga kita cek kalori dan higienisnya, ada food security-nya, kita cek agar nantinya yang disajikan benar-benar memenuhi syarat," tegasnya. Heru menekankan bahwa dapur umum yang dibangun akan resmi berjalan mulai Kamis, 3 September 2020. Sedangkan untuk hari ini dan dua hari ke depan akan disupport Pemprov Jatim dan Pemkab Banyuwangi.
"Hari ini kebutuhan makan siang dan malamnya dicukupi dari BPBD Kabupaten Banyuwangi, paginya diintervensi dari Provinsi sambil menunggu persiapan keseluruhan," tutupnya.
Seperti diketahui, sekitar 539 santri di Pondok Pesantren (PP) Darussalam, Banyuwangi terkonfirmasi positif COVID-19. Jumlah tersebut didapat setelah hasil swab yang dilakukan Sabtu (29/8/2020) mendeteksi adanya 340 santri yang terpapar COVID-19. Pihak terkait langsung memutuskan untuk mengkarantina Ponpes tersebut, demi meminimalisir penyebaran COVID-19.
Reporter: Try Wahyudi Ari Setyawan
Editor: Haerani Hambali
